Naruto terus memeriksa dokumen-dokumen berisi tentang misi-misi para genin yang akan dijalankan. Namun pikirannya masih terganggu semenjak Boruto menghilang. Heh...
"Lama tak berjumpa denganmu?" Kakashi Sensei datang.
"Kakashi Sensei !!"
"Apakah kau sudah bertemu dengan Sasuke? Dia mengelilingi dunia tapi tak mengajakku"
"Hahahaha Sasuke memang begitu"
Naruto lalu mengajak Kakashi-Sensei duduk menikmati kopi yang ia dapat dari Sasuke.
"Setarekabakkatsu?"
"Hahahaha Sasuke sudah berkelana kedesa lain. Aku dikasih buah tangan olehnya"
"Bagaimana Kabar Boruto apakah kau sudah mendapat jejaknya?"
"Kabarnya masih simpang siur sensei. "
"Simpang Siur?"
"Aku dengar dia berada di Hogsmade. Lord Voldemort. Dialah yang menculik Boruto , Sarada dan Mitsuki"
"Hogsmade terletak didaerah persembunyian. Kondisinya hampir sama dengan Konohagakure. Desa yang tersembunyi. Dulu pernah terjadi peperangan dunia Sihir pada tahun 1998. Dimana Voldemort mengincar Hocrux milik Harry ."
"Disana pernah terjadi peperangan juga?"
"Yah seperti itu. Tapi dia tak segila dirimu"
"Kakashi-Sensei"
"Dia sangat dewasa "
"aku juga dewasa -dattebayo"
"Jiahhahahaha"
"Kakashi Sensei...!!!!"
"Uhm?!!"
"Aku dengar kau Lagi PDKT dengan Karin yah"
"Ait?"
"aku fikir kau akan selamanya menginjar ICHA-ICHA PARADISE."
"NARUTOOooooooooooooooo "
____________________________
"Expecto Patronum" seorang anak yang melayangkan tongkatnya. Didepan khalayak anak itu menunjukan kemampuannya. Hari ini anak itu sedang menerapkan ilmu yang ia pelajari di HogwaAnak Semua bertepuk tangan.
"Bagus Albus" kata mereka. Anak itu bernama Albus Severus Potter. Dia masuk dalam Asrama Slytherin. Semenjak masuknya ia ke asrama Slytherin. Dia menjadi perbincangan hangat karena status ayahnya yang menjadi pahlawan dan mantan anak dalam asrama Gryffindor. Dia menjadi bahan ejekan semenjak ia masuk dalam asrama tersebut.dia sudah mencoba untuk memperlihatkan bahwa ia memiliki watak sama seperti ayahnya. Namun masyarakat tak percaya karena ia anak dari pahlawan Sihir Harry Potter.maka dari itu, ketika ia mencoba menerapkan ilmu yang ia dapat, dia mencobannya diluar karena ia sering kena bully.ketika dia menunjukan kemampuannya, tiba-tiba ada seseorang jatuh dari sapu terbang yang mencapai ketinggian 300 meter.
"Aresto momentum "
Anak itu mencoba menyelamatkan seseorang. Yang tak lain adalah Rose. Sepupunya sendiri.
"Thank you Albus"
Gadis itu berambut merah. Membuat seseorang dibalik layar terkejut melihatnya. Anak itu sangat mirip dengannya. Bahkan serupa.
"Boruto " kata Sarada.
"Sarada?"
"Kau sedang apa?"
"Kau sedang apa Boruto?" tanya Mitsuki.
"Anak itu, mirip sekali denganku...tapi dia mengeluarkan sebuah mantra. Sejenis rasengan"
"Mantra itu sangat mirip dengan Rasengan. Itu patronus" kata Mitsuki.
"Patronus?"
"Uhm biasanya itu digunakan untuk membunuh para dementor" Kata Mitsuki.
"Wah, kau tau banyak tentang Diagon Alley dan Azkaban" puji Harry pada Mitsuki.
"Aku tidak tau terlalu banyak" kata Mitsuki.
"Harry , anak-anak ini sepertinya harus pulang" kata Hagrid.
"Oh ia baiklah"
Ketika mereka mencoba menghampiri Albus, tiba-tiba ada sesuatu yang datang Menghampiri. Membuat orang-orang yang datang Diagon Alley ketakutan . toko-toko mulai hancur. Apalagi toko Olivander. ternyata yang datang itu adalah para Dementor. Hal ini membuat Sarada mati ketakutan.dan berlindung dibalik badan Harry.dia datang menghisap jiwa kebahagiaan dari para penduduk Hogsmade. membuat korban-korban mulai jatuh pingsan.
Kali ini para dementor Mengincar Albus Potter . membuat Harry langsung bertindak."Albus !!!!"
"Rasengan !!!!!!!!"
Boruto mengeluarkan jurus andalan ayahnya. Membuat para dementor kaget dan datang berhamburan. Hingga membuat daerah Diagon Alley sebagiannya hancur.
Tanpa menggunakan tongkat, Boruto mampu membuat para penyihir di Hogsmade kaget
KAMU SEDANG MEMBACA
uzumaki Potter
FanfictionBoruto, Sarada, Dan Mitsuki menghilang dari desa konoha. membuat Naruto, Sasuke, dan Orochimaru panik ketika mengetahui anak-anak mereka menghilang secara misterius akibat pertarungan mereka melawan Voldemort ketika Voldemort menyerang mereka dengan...