Those Memories

15.5K 544 6
                                    

Your vote and comment is very important <3

/On Instagram/

@feliciakvdt

*****

Seattle - USA

5.40PM.

"Babe kamu uda makan?"

"Uda kok. Kamu?"

"Belum nih, Temani aku makan yuk"

"Yauda yuk. Mau makan apa?"

"Ramen aja yuk"

Alister menggenggam tangan Felice.

Felice sangat bahagia karena akhirnya waktu yang dinantikannya selama ini tiba. Keingingannya yang selama ini hanya menjadi bayangannya terwujud. Jalan bersama Alister. Lelaki yang sangat ia cintai.

Disaat Alister baru saja melajukan mobilnya, ia dengan tiba-tiba memegang tangan Felice. Ia mengelus-elus rambut Felice. Felice benar-benar sangat bahagia.

Cup

"I love you babe" ucap Alister setelah ia mengecup kening Felice.

"I love you"

Diluar dugaan Felice, setelah Alister mengantarnya pulang, lelaki itu mengabaikannya dengan cara membalas pesan Felice dengan sangat singkat. Ini bukan pertama kalinya Alister mengabaikannya.

Felice yang menyadari itu langsung bertanya.

Felice mourino

babe kamu kenapa? kok cuek banget si

Alister galen

gapapa

Felice mourino

aku ada salah ya? kalau ada aku minta maaf

Alister galen

gak ada kok haha

Felice merasa sangat tertekan. Ia merasa ia telah melakukan kesalahan yang fatal hingga mampu membuat Alister mengabaikannya. Setiap kali Alister mengabaikannya, perasaan bersalah pasti menghampirinya meskipun sebenarnya ia tidak melakukan kesalahan apapun. Ia stress. Ia depresi. Selanjutnya yang terjadi akibat depresinya adalah self-injurynya kambuh.

Kenangan bersama Alister kembali terbayang di otak Felice. Setiap kenangan bersama Alister terlintas diotaknya, ia akan merasa stress dan mengakibatkan depresi dan self-injury itu kambuh. Ia menangis hingga matanya sudah mulai membengkak. Ia tidak sanggup melupakan Alister. Ia berlari ke laci dan mengambil sesuatu yang tajam dan berakhir menyakiti dirinya sendiri padahal sebelumnya ia sudah mencoba untuk tidak menyakiti dirinya.

Cukup lama Felice berendam di dalam bak mandi. Dengan cara begitu dapat membutnya merasa sedikit tenang. Ia akhirnya mengeringkan badannya lalu ia melakukan rutinitas malamnya. Sebelum tidur ia terbiasa untuk memoleskan berbagai krim yang merupakan skincare ke wajahnya. Ia tidak ingin wajahnya terlihat kusam dan berkerut nantinya.

MY SAVIOR BILLIOANIRE [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang