Antara Berjuang & Menyerah [SUDAH TERBIT] (REPOST)

8. Setitik embun💧

Hijrah itu bukan karena ingin terlihat baik. Namun menjadi lebih baik dari hati yang dipenuhi ketulusan,"

@AivAtko31

_____________

Rista pov...

Masyaa Allah..

Aku tidak salah lihat kan?
Itu benar-benar Cilla. Lihatlah dia sekarang, ia nampak begitu anggun dengan hijab pasmina yang sempurna melilit di kepalanya.

Ia nampak begitu mengagumkan. Kali ini ia mengenakan hijab secara utuh. Biasanya ia hanya mengenakan hijab saat pengajian. Dan itupun, hanya di gantungkan di kepalanya.

Dan tentu saja leher jenjangnya terlihat begitu mulus dan rambutnya hanya tertutup sepertiganya.

Kali ini, ia membuatku benar benar pangling atas perubahannya. Dan lihatlah kini. Ia nampak seperti seorang malaikat, wajahnya yang memang agak bule terlihat anggun dengan hijab itu. Wajahnya terlihat begitu kalem dengan paduan hijab grey nya.

Istiqomah kan kami ya Allah...

*Fariza Pov....

"Kamu beneran Cilla?" ujar Rania dengan raut wajah takjub nampak di matanya.

Cilla tersenyum lantas mengangguk.

MasyaaAllah,,
Semoga langkahmu dimudahkan dan ini menjadi perjalanan yang tulus. Aamiin

"Kamu cantik Cil" ujarku

"Makasih"

"Kali ini udah nekad  Cil?" sahut Rista tampak ragu. Aku menyikutnya, karna kebiasaan Rista yang selalu polos dalam bertanya. Dan ia hanya tersenyum canggung.

"Yah. Semoga aja. Doain aja" jawab Cilla enteng

Masyaa Allah...
Benar benar tak terduga. Cilla yang selalu marah hanya dengan hal hal sepele kini nampak begitu tenang dan anggun.

Dan ya,

Yang paling membuatku tak percaya adalah penampilannya sekarang.

Ia nampak begitu cantik, wajahnya yang putih bersih dengan pulasan make up yang tak seperti biasa--kini terkesan natural dan kalem-- . Kini ia membalut rambut panjang nya dengan khimar yang sempurna menutup mahkotanya.

Masyaa Allah.. Beri kami ke istiqomahan ya Allah...

🌾🌾🌾

"Za, " ucap Rania mengejutkanku saat baru tiba di rumah Ustadzah Kiki.

"Apa?"

"Hijrah itu berat ya" keluhnya

"Hmm,," gumam Cilla tak suka

"Baru ada yang hijrah lo Ran. Lo juga, masa mau putus di tengah jalan." sahut Rista

"Bukan gitu... Tap..."

"Aku ada cerita. Mau denger?" timpalku buru buru sebelum terjadi perang barathayudha versi mini size.

Mereka langsung menatapku dengan alis dan dahi yang berkerut kerut. Membuatku ingin tertawa tapi hanya tersalurkan sebagai senyum kecil.