ANOTHER LOVE (Completed)

Season 2 | Bab 45 - Kesalah Pahaman

Mulmed :

All In My Head by Tori Kelly

*****

Kebahagiaan tidak selalu tentang hadiah indah dan mahal, namun perhatian serta waktu kebersamaan telah memegang teguh sebuah ikatan kasih sayang. Seperti layaknya sebuah bunga, dia tidak akan mampu tumbuh dan bertahan jika sang pemilik tidak memperhatikannya dengan sebuah siraman cinta dan pupuk kasih sayang, maka bunga itu pun akan segera gugur tertiup oleh angin kerinduan. Karena bunga tidak akan mampu tumbuh dan bertahan hanya karena diberi wadah yang indah dan mewah.

***

Cinta akan selalu menuntut sebuah pengorbanan bagi sang pemiliknya. Tidak akan ada cinta yang tumbuh karena tidak diperjuangkan serta dipertahankan oleh kedua pihak. Maka akan menjadi hal yang mustahil bagi sebuah pasangan yang menginginkan sebuah kesetian jika mereka tidak mampu berkorban untuk mempertahankan cintanya. Jadilah pribadi yang mencintai dengan segenap hati jika menginginkan pasangan memberikan hal yang sama.

*

Sebuah kesalahan kecil tidak akan timbul jika tidak ada penyebab yang memicunya. Vanya menyesali semua perbuatannya yang menduakan cinta Dievo di masa lalunya. Namun semua itu terjadi bukan sepenuhnya menjadi kesalahan Vanya, jika saja Dievo bisa lebih meluangkan waktu yang lebih untuk Vanya, maka Vanya tidak akan mencari perhatian serta cinta dari pria lain. Namun semua itu kini hanya bisa menjadi kenangan manis yang tersimpan rapat di dalam relung hati Vanya untuk selamanya.

***

Dievo semakin sibuk bekerja. Bahkan pria yang kini sudah beristri itu selalu pulang larut malam. Vanya seolah tidak ingin mengulang peristiwa pahit yang sudah menyapa dirinya. Kini dia memilih hanya menunggu kedatangan Dievo di dalam kamarnya, hingga tertidur karena lelah menunggu. Vanya tidak mampu jika harus mendapati peristiwa yang sama seperti malam kelam itu. Mungkin saja hatinya akan jauh lebih tercabik-cabik jika melihat Dievo bersama seorang wanita penghibur untuk yang kedua kalinya.

Vanya hanya bisa mencoba menerima kehidupannya setelah menikah. Namun jauh dari bayangan indah yang selalu menari di pikirannya. Ternyata memang hidup berumah tangga itu tidaklah mudah dan tidak selalu menawarkan sebuah kebahagiaan seperti di dalam negeri dongeng.

Vanya menatap dalam dirinya pada cermin. Terlihat di sana pantulan sosok wanita yang memiliki perasaan getir dan jauh dari kata bahagia. Entah mengapa hatinya begitu terasa hampa. Sesungguhnya Vanya sudah mengetahui dengan pasti kesibukan Dievo sedari mereka berpacaran, namun di dalam lubuk hatinya yang terdalam Vanya tetap berharap Dievo akan mengurangi kesibukannya setelah mereka menikah. Akan tetapi yang Vanya dapatkan adalah hal yang sudah dia alami sejak dahulu.

Seketika Vanya teringat kenangan masa lalunya yang mungkin terasa jauh lebih indah. Karena ada sosok Natha yang selalu hadir menemaninya ketika Dievo lebih memilih untuk mengemban tugas beratnya menjadi petinggi DR-Stel.

Tanpa Vanya sadari butiran bening itu telah membasahi pipinya yang mulai terlihat tirus. Kenangan demi kenangan indah bersama Natha terasa memberikan kesejukan di hatinya yang mulai kelam. Apapun yang sudah Natha lakukan terhadap dirinya tidak serta merta membuat Vanya membenci sosok Natha, karena Nathalah sosok yang memberi kehangatan serta kebahagiaan ketika Vanya merasa sepi.

Vanya tidak mengetahui apakah keputusan yang sudah dia ambil untuk tetap bersama dengan Dievo adalah hal yang tepat. Namun kini yang dia dapatkan adalah sebuah perasaan yang jauh dari kebahagiaan. Sesunguhnya jika kondisi Natha yang lalu mau memperjuangkan cintanya untuk Vanya dan bersedia untuk menikahi dirinya, besar kemungkinan Vanya akan lebih memilih sosok Natha untuk menemani dirinya sepanjang waktu.

Kini pikiran Vanya jauh melayang. Di dalam relung hati Vanya seakan merindukan kehadiran sosok Natha yang lembut dan penyanyang. Namun hingga kini Vanya tidak mengetahui keberadaan Natha. Natha seakan menghilang di telan bumi. Timbul rasa ingin tau tentang kondisi pria yang sudah menghiasi hidupnya beberapa waktu lalu. Tetapi Vanya menyadari posisinya kini yang tidak memungkinkan untuk mencari tahu tentang apa pun yang berhubungan dengan Natha Voralyo.

***

Dievo seakan tidak memiliki sebuah janji besar yang masih belum dia tepati. Namun sesungguhnya dia masih memiliki hutang penjelasan terhadap istrinya, Vanya. Hingga kini Vanya masih salah paham terhadap suaminya, Dievo. Wanita cantik itu masih menganggap Dievo sudah menghianati cintanya dengan bersama seorang wanita malam. Harga diri Vanya seketika terpatahkan oleh peristiwa kelam itu.

Dievo tidak meluangkan waktunya untuk memberikan sebuah penjelasan. Namun dia dengan tega membiarkan Vanya tenggelam dalam kesedihan serta kepedihan yang berimbas dari terputusnya komunikasi di antara mereka karena kesibukan Dievo yang begitu mengunci ruang geraknya.

Vanya semakin larut dalam pikiran kelamnya, sehingga kini mengurangi nafsu makannya dan berimbas dengan semakin kurusnya tubuh Vanya. Seandainya saja teman-temannya kini bertemu dengan Vanya, besar kemungkinan mereka akan sulit untuk mengenali sosok Vanya yang nampak berbeda. Bagaimana bisa dia memperhatikan pola makannya jika hidupnya saja seakan hancur dengan perlahan.

***

Adrian kini hanya bertugas untuk menajaga keamanan rumah, namun sesungguhnya dia ditugaskan oleh Dievo untuk menjaga dan mengawasi kondisi Vanya selama tidak bersama dengan Dievo. Sesungguhnya Adrian sangat ingin mengumpat sang pemberi titah, namun dia tidak memiliki hak untuk melakukannya. Bagaimana tidak, menurut pengamatan Adrian, Dievo sudah melakukan sebuah kesalahan besar dengan mementingkan pekerjaan yang sesungguhnya tidak akan pernah ada habisnya.

Karena hal itu, secara tidak langsung Dievo sudah menyia-nyiakan aset berharganya yaitu istri yang cantik dan nyaris sempurna. Tidak berarti Vanya tidak memiliki kekurangan, namun Adrian menyadari satu hal, Vanya sudah berusaha menjadi seorang istri yang berbakti terhadap suaminya. Dia sudah berusaha dengan keras untuk berubah dan mencintai Dievo dengan sepenuh hatinya. Bahkan Vanya memilih untuk memaafkan dan melupakan kejadian di malam yang kelam itu.

Adrian adalah salah satu saksi dari kisah masa lalu Vanya bersama Natha. Namun Adrian tidak serta merta memaki dan menghina Vanya di dalam hatinya. Adrian kini dapat memahami kehilafan Vanya yang membagi hatinya untuk pria lain. Karena kedua mata Adrian telah menyaksikan betapa sepinya hidup seorang Vanya. Bahkan Vanya terlihat begitu merindukan sebuah perhatian serta kasih sayang dari suaminya yang menguap secara perlahan.

Tidak ada yang dapat Adrian lakukan untuk mengurangi beban hidup yang menggelayuti kedua bahu seorang Vanya Ragas. Namun ingin sekali dia mengambil semua kesedihan serta kepedihan yang kini selalu membayangi hidup Vanya.

♡♡♡

_TBC_