part 23

37.9K 1.4K 11
                                    

Semoga Allah mempersatukan kita bukan hanya di dunia tapi juga di surga.

Happy reading ...

Zahra berjalan melewati lorong menuju kelasnya .

"Assalamu'alaikum ukhti " ucap seseorang yang Zahra yakini telat juga . Zahra sebenarnya malas berurusan dengan yang namanya Devan tapi menjawab salam itu hukumnya wajib.

" Wa'alaikumsalam " jawab Zahra seadanya.

"Telat juga ya ukh? Dikelas baru ada 27 anak sisanya pada belum masuk mungkin pada telat berjamaah kali ya ukh" ucap Devan basa-basi. Zahra bingung mau jawab apa .

"Ya udah permisi ukh mau minta tanda tangan pak Muhdi assalamu'alaikum" ucap Devan berlalu pergi .

"Wa'alaikumsalam " jawab Zahra . Sebenarnya ada rasa tak enak ketika berhadapan dengan Devan . Ia ingin jujur tentang semuanya tapi keadaan memaksa Zahra untuk tetap diam hingga tiba saatnya nanti semua akan terungkap . Entah Devan kecewa marah atau jadi membenci Zahra . Yang Zahra ingin lakukan adalah menjauh dari Devan .

Zahra membuka pintu kelas . Nampak Bu indah guru matematika sedang memarahi siswa yang ada dikelas .

"Assalamu'alaikum " ucap Zahra .

"Wa'alaikumsalam " jawab Bu indah dan siswa kelas.

"Nah ini yang biasa rajin berangkat juga telat alasan apa yang kamu bawa Zahra ?" Tanya Bu indah .

"Zahra berangkatnya kesiangan Bu " jawab Zahra .

"Kalian ini udah kelas XII harusnya kalian paham " ucap Bu indah dengan menaikan satu oktaf suaranya.

"Assalamu'alaikum" ucap seseorang dari balik pintu .

"Wa'alaikumsalam " ucap Bu indah dan yang lainnya.

"Satu lagi anak yang terkenal berangkat paling pagi juga kalah sama si Samuel yang biasanya berangkat sekolah bertepatan dengan bel masuk " ucap Bu indah .

Ikhsan memang salah tak seharusnya ia telat .

"Alasan apa yang kamu bawa ikhsan?" Tanya Bu indah .

"Saya bangun kesiangan Bu " jawab ikhsan.

"Telat kok berjamaah .kalau sholat berjamaah dapat ganjaran pahala nah telat yang ada ganjaran hukuman" ucap Bu indah .

"Kalian ini kelas XII nilai kalian nggak boleh kalah sama anak kelas XI ipa 1 " ucap Bu indah .

"Sekarang Zahra dan ikhsan kalian boleh duduk " ucap Bu indah .

Bu indah guru matematika yang sangat killer . Tapi dia sangat menyayangi Kelas Zahra . Telat 15 menit anak didiknya tidak boleh masuk dan disuruh merangkum bab yang sekarang diajarkan beserta bab selanjutnya. Bukan hanya itu yang telat lebih dari 15 menit harus mampu menerangkan bab tersebut Dan mengerjakan soal yang dikasih Bu indah .

Ikhsan dan Zahra berjalan untuk duduk ke bangku masing-masing.

"Alhamdulillah banyak yang telat siap-siap dapat hukuman dari saya " ucap Bu indah .

Tok..tok..tok..
Terdengar suara pintu diketuk .Bu indah berjalan menuju pintu sambil membawa tulisan .

"Telat 15 menit silahkan cari perpustakaan rangkum bab sekarang dan dikumpulkan istirahat pertama tidak ada nego tidak ada penawaran" .

Bu indah membuka pintu dan menempelkan kertas tersebut.

"Bu saya boleh masuk ?" Tanya Devan karena merasa diacuhkan.

"Boleh tapi setelah jam saya selesai " ucap Bu indah.

"Jangan marah-marah Bu nanti cepet tua " ucap Devan.

Jodoh Pilihan Abi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang