"Dan, hidup memang tentang kehilangan kan?"
"Tidak sepenuhnya salah, rasanya memang seperti itu. Sebab, Tuhan memberikan kasih sayang begitu berlimpah. Seringkali manusia terlampau peduli pada yang pergi dan tak sempat menerawang apa saja yang datang."
"Lantas, boleh aku lemah dan rapuh?"
"Boleh, tapi jangan selalu, jangan terlalu. Tuhan menguji dengan niat untuk menguatkan bukan? Maka jangan semena-mena memutuskan bahwa dirimu lemah."
"Aku bisa apa jika air mata ini mengalir dengan sendiri?"
"Banyak, kau bisa turut memahami banyak hati yang kehilangan. Kemudian, kau bisa membagi sedikit senyum sesudahnya. Bukan hanya kau saja yang terluka, Tuhan selalu memberi sakit beserta penawarnya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Pesan Kopi Kepada Hati
PoetryKebijaksanaan Hidup dari Secangkir Kopi Ada banyak pesan yang ingin disampaikan kopi kepada hati.. Tak hanya sekadar air kepada dahaga. Banyak pesan, seperti pahit manisnya kopi yang menyatu, kemudian manunggal. Menciptakan varian rasa, sesuatu yan...