Dewa
Mei, 2017
Pagi ini entah atau bagaimana ceritanya dosen gue tidak jadi masuk kelas, bayangkan jam 7 pagi, gue rela sekedar cuci muka sama sikat gigi terus berangkat kekampus secepat mungkin, tapi nyatanya dosen gue ada urusan mendadak, ya jelas semua anak kelas menunjukan ekspresi senang tapi kecewa, aduh gimana yah, ya kita seneng karna dosen tidak masuk dan masing-masing bisa balik kekosan karna tidak ada jadwal mata kuliah selain pagi ini, tapi kami juga kecewa soalnya kita udah relain bangun pagi, dan yang perempuan biasany mengeluh mereka udah dandan cantik tapi nyatanya dosen tidak hadir
" Dewa, lo abis ini mau kemana ? "
" Ah gak tau gue "
" Mending futsal yuk, mumpung masih pagi enak nih tar pulangnya langsung tepar deh "
" Ah males gue "
" Yee dasar lo, yaudah kita duluan "
" Iya"
Akhirnya tinggalah gue disini didalam kelas, karena gue masih malas untuk turun kebawah jadi gue memang berniat bersantai dulu didalam kelas yang sepi. Tiba-tiba seseorang membuka pintu kelas
" Asalamualikum "
Gue kaget, kaki gue yang tadinya ada diatas meja mendadak gue turunkan karena takutnya itu dosen dari jurusan lain
" Eh waalaikumsalam "
" Permisi kak, aduh maaf aku salah kelas " Kemudian dia menutup pintu kembali
Saat perempuan itu hendak menutup pintu gue mencoba menahannya
" Eh lo lagi cari kelas yah ? " Dia hanya mengangguk bingung , duh lucu banget sih ni anak " Siapa dosennya ? "
" Pak ... tar aku liat dulu jadwalnya " Dia menscroll handphone, mungkin sedang mencari siapa nama dosen yang dicarinya " Pak Surya kak "
" Oh pak surya , tadi gue liat dia masuk kelas 07 , noh yang ada diujung "
" Oh oke, makasih kak "
" Ya sama-sama "
Saat dia hendak berjalan meninggalkan gue, gue menahannya untuk yang ke 2 kali
" Sorry, lo semester berapa yah ? "
" Aku ? "
" Iya lo, siapa lagi, masa tong sampah sih " Gue menunjuk tong sampah yang ada dipinggir kelas
" Oh , aku maba kak, baru semester 2 "
" Oh oke, udah sono lo, tar telat gak dapet absen, gue tar yang disalahin "
" Haha iya, yaudah kak aku kekelas yah, makasih atas bantuannya " Perempuan ini tersenyum kemudian meninggalkan gue yang masih berdiri memandang punggungnya dari kejauhan
Hmm manis sih, tapi sayangnya dia tidak semanis milo kaleng kesukaan gue
Saat gue hendak memasuki lift tiba-tiba seseorang menabrak badan gue, gue bisa melihat perempuan ini tanpa minta maaf dia langsung berlari meninggalkan gue, setelah gue menyadari siapa perempuan itu, gue langsung mengejarnya
" Mau kemana lo ? " Gue menarik pergelangan tangannya
" Aduh siapa sih ini yang mau becanda disaat gue lagi buru-buru "
" Woy nad, lo mau kemana ? Dosennya gak jadi masuk bego "
" Hah, dewa ? Lo gak masuk kelas ? "
Tanpa basa-basi gue menarik lengan nada dan menyeretnya menuju lift , dikarenakan lift penuh jadi mau tidak mau gue turun tangga bareng nada, tapi ternyata otak licik gue berfungsi disini
" Nad, kita balapan yah, siapa yang sampe kantin duluan dia yang Traktir "
![](https://img.wattpad.com/cover/131608664-288-k534536.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
R U Mine ?
Fiction généraleBrian : " Bubur ayamnya jangan pake kacang yah pak , awas ketuker lagi " Nares : " Iya iya gue diperpus " Dewa : " Mas nares milonya jangan lupa" Reza : " Teh tarik tuh sebenernya terbuat dari apa sih ? " Wildan : " Bu, ini pesenanya dikirim ke sia...