27.

10.9K 380 115
                                    

Hari ini tepat 27 November, hari dimana Chanyeol akan merasa satu tahun lebih dewasa pada usianya. Sementara Chanyeol ambil pusing, Baekhyun justru memutar ide untuk memberikan Chanyeol kejutan ulang tahun. Dirinya sudah menyiapkan diri untuk menjadikan hari spesial Chanyeol semakin spesial karena hadiah darinya.

Chanyeol tentu tak memikirkan hal itu, akan terlihat kekanak-kanakan jika dirinya menanti hari kelahirannya dengan antusias. Ia hanya bisa bersyukur ketika dirinya masih mampu bernapas dan berjumpa pada tanggal spesialnya tersebut.

Di kantor Chanyeol, semua karyawan pun sama seperti Baekhyun, menyiapkan sebuah kejutan meriah untuk pemimpin perusahaannya. Chanyeol memang dikenal baik pada semua jajaran karyawan di kantornya, maka dari itu Ia mampu menuai kebaikannya selama ini melalui balasan manis dari sahabat-sahabatnya.

Dengan alasan hari bahagia, Chanyeol meliburkan kantornya dan memesan reservasi restoran sebagai rasa terima kasih atas kepedulian karyawanya terhadap dirinya. Hari ini adalah hari yang menyenangkan walau Ia harus pulang terlambat karena hal ini.

Baekhyun sendiri merasa beruntung, secara kebetulan Chanyeol memberitahunya jika Ia akan pulang sedikit larut. Hal ini Baekhyun jadikan kesempatan untuk mempersiapkan hadiahnya untuk Chanyeol.

Baekhyun menyiapkan segalanya seorang diri, tetapi segala macam hiasan juga balon-balon Ia tak membelinya melainkan Sehun. Sehun mengantarnya pulang sekolah sekaligus membelikan barang-barang yang diperlukan Baekhyun untuk kejutannya. Sehun hanya tersenyum miris ketika mendapati wajah riang Baekhyun yang memikirkan akan seperti apa reaksi Chanyeol ketika terkejut karena persiapannya.

Semuanya sudah hampir siap, Baekhyun meninggalkan pekerjaannya untuk lebih dulu membersihkan diri. Ia masih berpakaian santai kemudian melenggang untuk mengambil sekotak susu yang juga dibelikan Sehun untuknya.

Baekhyun melirik pada jam dinding, Chanyeol akan tiba sebentar lagi, Ia segera menyiapkan kue ulang tahunnya, Baekhyun tersenyum ketika menancapkan dua lilin yang menunjukkan pergantian usia Chanyeol hari ini. Ternyata, Ia sudah lama bersama Chanyeol.

Baekhyun bangkit perlahan, tajam pendengarannya mendapati suara mesin mobil Chanyeol yang mulai masuk pada garasinya. Baekhyun cepat-cepat menyalakan lilin tersebut dan menunggu Chanyeol dalam degup yang menegangkan.

"Ayah pulang~" dan ketika Chanyeol muncul dari balik pintu, Baekhyun segera mendekatinya dengan alunan suara lembutnya yang pertama menyambut Chanyeol.

Chanyeol merasa senang bukan main saat Baekhyun sudah tepat berada di hadapannya dengan sebuah kue ulang tahun yang tampak cantik untuknya. Chanyeol menunggu akhir dari nyanyian Baekhyun kemudian meniup lilin tersebut setelah membuat beberapa harapan dalam doanya.

"Saranghaneun uri Appa, saengil cukhahamnida~" Baekhyun tersenyum lebar dan membawa Chanyeol ke kamarnya. Kejutan ulang tahun lainnya sudah Baekhyun siapkan di dalam ruang kamar Chanyeol.

"Woah! Bagaimana bisa kau menyiapkan ini semua, Sayang? Ini menakjubkan!" Chanyeol memutar tubuhnya meneliti setiap detail karangan yang Baekhyun buat. Ini bahkan jauh lebih indah dibanding seluruh kejutan di hidupnya.

Baekhyun mengekor pada Chanyeol yang merasa tertarik dengan sebuah kotak yang berada di atas ranjangnya. Chanyeol menoleh, "apa ini untuk Ayah?" Baekhyun mengangguk manis.

Perlahan Chanyeol menarik pita yang mengikat kotak tersebut, membuka penutupnya dengan hati-hati sementara Baekhyun memejamkan matanya erat. Kedua tangannya mengepal menahan degup jantungnya yang menggila.

Sama halnya seperti Baekhyun, detik itu juga Chanyeol menjatuhkan rahangnya, nyaris berteriak ketika maniknya mendapati isi kotak tersebut.

Sebuah testpack, dengan dua garis yang menunjukkan tanda positif kehamilan.

Daddy; PCY [Completed][GS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang