Rindu

3.7K 198 0
                                    

Pesawat prilly sudah mendarat di Singapura, om robert dan kevin segera membawa prilly ke rumah sakit yang dipercayai bisa menyembuhkan tumor otak.

Dokter inez langsung menangani prilly diruang operasi. Kevin dan om robert tak henti memanjatkan doa untuk kesembuhan prilly. Mereka sangat takut kehilangan prilly.

Kevin memposting foto rumah sakit itu.

@fhrzkevin

Foto

Doa♥

555♥    1200comment

@brandonsyg uda nyampe ka kev? Gue disini selalu ngedoain prilly.

@milaagnes semoga lancar operasinya.

@isalfzrn Bismillah

@salsakuy perkembangan prilly harus dikasi tau kegue ka. Awas aja lo.

@fhrzkevin  semoga! Makasi semuanya.

Ali tak sempat membuka instagram. Jadi ia tak tahu akan penerbangan prilly ke negeri singa itu. Soal ini, mereka semua menutupinya dari ali.

Ali sangat sibuk di yogya. Ia harus bekerja extra untuk kembali membangkitkan perusahaan nya itu.

Ali terlihat memijat pelipisnya. Ia sangat lelah, dan beruntungnya ia besok sudah pulang dari sini.

"Maaf pak, ada meeting dengan perusahaan Hardale's company" ucap sekretaris itu.

Alipun hanya mengangguk dan membereskan berkas nya. Lalu kembali keruang meeting.

. . . . . . . . .

Dokter yang menangani prilly tadi terlihat sedih saat keluar ruangan. Kevin tak sabar menunggu kabar dari adiknya itu. Begitu pun om robert.

Kevin langsung menghampiri dokter itu.

"Bagaimana dok?bisa sembuhkan prily?" Tanya kevin penasaran.

"Maaf. Mrs. Prilly tidak bisa diselamatkan, karena daya tahan tubuhnya begitu lemah." Ucap dokter itu. Om prilly sengaja memilih dokter yang fasih terhadap bahasa indonesia.

Kabar tadi pun membuat kevin fan om robert kaku. Mereka diam sejenak, mereka kehilangan sosok prilly. Sosok prilly yang periang, ceria, konyol, menyebalkan, bad boy. Semuanya seketika pertahanan kevin runtuh. Kevin menangis,  kedua kalinya ia menangis karena prilly. Begitu kuatkah rasa sayang kevin kepada prilly. Om robert sama menitikkan air matanya, tetapi buru buru ia hapus.

"DOKTER BERCANDA? DOKTER BERCANDA KAN? SAYA SAMA OM SAYA SISINI BAYAR MAHAL! MASA DOKTER GABISA OBATIN PRILLY?" Sentak kevin kepada dokter itu.

Om robert mengelus pundak keviin, jujur. Ia sangat sedih.  Tetapi ia berusaha tegar.

Kevinpun langsung masuk ke ruangan prilly dan membuka kain yang menutupi wajah prilly. Wajah yang saat ini sedang pucat pasi, dahulu wajah ini selalu membentuk lekukan senyum dengan pipi yang chubby. Sekarang pipinya tetlihat mengempis, tirus. Bibirnya sudah tidak ada warna lagi. Matanya tertutup rapat, kevin harap mata itu terbuka kembali fan menampilkan mata hazle yang indah.

"Prilly bangun. Bie tolong buka matanya lagi prill-- ayo buka. Bilang kalo ini bercanda" ucap kevin menggoyangkan tubuh prilly.

Om robert mengelus lengan prilly iapun sedih.

"Ayo om robert bilangin kedokter kalo becanda nya galucu. Om bilang om!" Ucap kevin.

Om robert hanya menggelengkan kepalanya lemah"ini takdir kev, om juga sangat kehilangan prilly. Tapi kita tidak bisa melawan takdir bukan?" Ucap om robert.

Mr. Arrogant, I Love UTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang