Buat irma673 RisfaFadya 15060102couple maaf kugabung requestnya
Jihyo pov
Aku melihatnya dengan pandangan mematikan milikku, ini sudah yang kesepuluh kalinya dalam enam bulan aku harus menjaminnya agar dia keluar dari kantor polisi. Entah apalagi yang dilakukannya kali ini yang jelas kedua orangtuanya sudah menyerahkan tanggung jawab untuk mengurusnya padaku
"Kali ini apa lagi yang kamu lakukan?" kataku sambil menarik rambut didekat telinganya
"Aaaaa, hyo lepaskan aku"
"Tidak mau!"
"Jihyo sayang, lepaskan ya" katanya sambil berkedip beberapa kali dihadapanku
Jangan tertipu dengan wajah polosnya, dia bahkan lebih bermasalah dari pada Taeyong oppa ditempat kuliah.
"Maumu apa sekarang? Apa kamu tidak capek membuat ulah, hah!" kali ini aku beralih menarik telinganya
Dia tersenyum manis dihadapanku berharap aku bisa luluh oleh senyumanya
"Sayang bisa lepaskan tanganmu tidak, lihatlah wajahku terluka. Apa kamu tidak kasihan padaku?" katanya dengan wajah sok imut dihadapanku
Aku melepaskan tanganku yang menarik telinganya dan mulai berjalan meninggalkannya
"Aku mau pulang, terserah kamu mau kemana"
Seperti biasa dia langsung mengikutiku dan ikut masuk kerumah bersamaku, dia bahkan tidak lagi segan berbaring diatas ranjangku
"Hyo, obati lukaku" kali ini dia menyodorkan sebuah salep luka gores padaku
"Kenapa tidak minta obati pacarmu saja sih?" gerutuku sambil membuka salep yang kini ada ditanganku
"Dia pasti marah kalau..."
"Sudah tahu begitu masih saja berkelahi, hah? Ingin mati!" potongku sambil menekan lukanya keras-keras
"Auu...hya pelan-pelan!"
"Cerewet, obati saja sendiri kalau banyak protes!"
Kali ini dia benar-benar diam sambil menatapku lekat
"Andai saja pacarku seperti kamu...."
Kali ini aku menghentikan kegiatanku selama beberapa detik dan kembali menekan lukanya setelah dia berkata
"Hyo, kamu mau jadi pacarku yang kedua?"
"Ampun...ampun..." katanya mengaduh
"Awas saja bicara sembarangan lagi kuusir kamu dari rumahku"
Asal tahu saja kami sudah lama berteman bahkan eomma dan appanya sering mampir kerumahku dan menitipkanya padaku kalau mereka sedang keluar kota.
"Memangnya eomma dan appamu kemana sih, padahal sudah seminggu mereka pergi kenapa belum juga kembali?"
"Entahlah, bulan madu lagi mungkin"
Kurasakan hp milikku bergetar, kali ini panggilan dari Taeyong oppa salah satu dari sekian troublemaker yang ada dikampusku
"Hyo, bisa bantu aku"
"Bantu apa?"
"Urgent, datanglah sekarang juga aku akan kirim alamatnya. Tenang saja nanti aku beri upah, bye" dia langsung menutup telponnya saat aku akan bertanya bantuan apa yang dia mau dariku
Sekarang dia tidak mengangkat telponku saat aku menghubunginya, hanya alamat sebuah cafe yang dia tinggalkan. Aku langsung menyambar jaketku yang tadi kulempar pada Soonyoung oppa
KAMU SEDANG MEMBACA
Park Jihyo (Short Story) vol 2
Short StoryREQUEST CLOSED masih kumpulan cerita pendek Park Jihyo. Peraturan berubah di vol 2 ini max cuma 3 part aja. SLOW UPDATE!!! Note: yang kukasih tanda + atau * berarti ada adegan dewasa, jadi kalo gak suka kalian bisa skip bacanya dan jangan bilang aku...