"Kita tunggu apa lagi?" kata abangnya Yoora setelah dia turun dari kamarnya.
"Tunggu papa. Bentar lagi juga nyampe," jawab mamanya yang lagi pake make up.
Sementara di lain tempat...
"Ibu tiri hanya cinta kepada ayahku saja~" nyayi Yoora yang lagi ngasih makan ikan.
"Enak bener jadi ikan. Makan tinggal makan, ga usah belajar apalagi ngebabu," keluh Yoora.
Yoora emang sedikit belok. Suka ngomong sendiri dan jawab pertanyaan nya sendiri.
Pas lagi ngegabut, Yoora liat mobil papanya dari luar gerbang. Dia segera ancang ancang teriakin mamanya.
"Maa, papa udah dateng tuh," yoora teriak kenceng soalnya telinga mamanya suka kadang ketutup dosa.
"Jangan teriak, kita ga di hutan," kata mamanya tapi dengan teriakan juga.
Yoora lalu nyusul mamanya ke mobil. Pas mobil mau berangkat eh mereka baru sadar, satu mahluk dari neraka ketinggalan.
"Panggil abang dulu sana," titah mamanya. Yoora males banget sebenernya manggil iblis yang dipanggil abang itu tapi dia takut durhaka jadi nurut aja.
Yoora masuk rumah dan siap mengeluarkan suara merdu nan indahnya. "ABANGGGGG," teriak Yoora.
Dari atas, kedengeran suara barang jatuh yang disusul oleh abangnya Yoora yang keluar dari kamar.
"Berisik," katanya lalu turun ke bawah.
"Bodo ah," yoora jalan cepet ke mobil ninggalin abangnya.
🍒
"Pa, masa kemarin Angela nonton konser Bigbang!" teriak Yoora pas mereka lagi di mobil. Dia liatin snapgram Angela yang lagi nyanyi lagu fantastic baby di konser bigbang.
"Hah? Beng beng?" tanya Papa Yoora.
"Bigbang papa! Boyband korea yang bentar lagi konser di indo," kata Yoora.
"Nah terus?" tanya papanya.
"Adek mau nonton konsernya dong. Murah loh pa!" kata Yoora antusias.
"Halah plastik aja di tonton," seru abangnya dengan nada males yang langsung diterkam Yoora.
"Bukan platik anjic! Lagian murahhhh," rengek Yoora sekali lagi.
"Jangan pa. Mesin cuci aja masih ngutang. Mahal pasti tiket konser," ujar Mama Yoora. Mama Yoora emang ga suka kpop, kayak banci katanya. Tapi dia juga suka nonton konser. Konser Tulus.
"Emang berapa dek tiket konsernya?" Kata papa yoora.
Yoora udah bersorak dalam hati aja setelah tau papanya bilang gitu. Lampu kuning nih.
"Kalau yang paling murah sih 850.000 tapi itu jauh. Gimana kalau yang 2,25 jt pa?" ujar Yoora semangat.
"2 juta ceunah. Mama selaku bendahara rumah menolak tawaran saudari Yoora secara sepihak."
"Papa yang jadi bank, papa yang menentukan," seru Yoora ketus.
"Kalau papa beliin Yoora tiket konser yang 2 juta, papa tidur di luar," selang Mama Yoora.
Papa Yoora yang tadinya mau beliin tiket seharga cicilan motor tersebut jadi mikir dua kali.
"Yaudah papa nginep di hotel aja ya?" kata papanya yang langsung di jawab tatapan tajam dari mamanya.
"Gausah nonton konser lah. Nonton upin ipin aja di mn*c," ujar abangnya Yoora.
"Berisik."
"Eheheh."
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Husband - Jjk ✔
Fiksi Penggemar"Yakali manusia kembaran dugong macem dia jadi suami gue."