Semua berawal dari ketidaksengajaan..
Dikala waktu itu, kamu memberikan sapaan yang lembut.
Dalam keheningan, kamu selalu datang menyapa dengan harmonis, hingga rasa ini selalu membawaku untuk terus mencarimu.
Memory datang mengingatkan aku disaat kita bertemu.
Disetiap hembusan nafasku akan terasa sampai disudut hatiku yang terdalam.
Tapi mengapa setiap langkahku seolah-olah ingin berhenti untuk mencarimu dan enggan untuk tersenyum.??
Rasa sakit ini bahkan masih terasa dan akan tersimpan sebagai memory masa lalu.
Hingga terasa aku enggan untuk menyapa sang mentari.
Saat ini kamu hanya sejuta kenangan yang berlalu.
Ingatanku pergi mencarimu dan aku hanya membawa sisa kenanganmu saja.
Saat itu memang akan jadi kenangan, akan tetapi dalam hati akan selalu terpampang.
Jika kelak sakit ini terobati, dan kenangan itu tidak mengusik lukaku lagi.
Aku akan siap menyapa mentari dengan sebuah senyuman.
Dan senyuman itu hanya untukmu wahai sang pembawa rindu..
By: Gio_12
_Makassar, 12 JUNI 2018_
