Ujian kelulusan pun telah tiba, saat itu Nico sibuk belajar di kelas sebelum ujian di mulai.
"Ku harap soal2 ini yg keluar nanti." Gumamnya dalam hati sambil memperhatikan bukunya.
10 menit lagi ujian akan dimulai. Tiba2 saja seseorang datang ke dalam kelas 12-4 dan membuat semuanya melongo saat melihatnya. Terlihat sosok kurus berkulit pucat, bermata sayup dan berambut tidak panjang , juga tidak pendek melangkah masuk ke dalam kelas.
Nico sangat terkejut saat melihatnya, karena orang itu adalah Veena.
"Ve-ve-ve-veena?!!" Ucapnya kaget.
Semua orang pun menoleh ke arah Nico yg masih melongo memandang Veena saat itu.
"Se-selamat pagi, semuanya..." Ucap Veena menyapa semua temannya.
Tiba2 saja Nico beranjak dari tempat duduknya, ia pun langsung menhampiri Veena yg baru saja hendak duduk di bangkunya.
"Grep!!"
Tiba2 ia langsung memeluk Veena di depan teman2nya. Semuanya pun terkejut melihat hal itu, banyak yg mengambil gambar mereka berdua diam-diam. Arlo sampai bersiul di hadapan mereka berdua.
"Ni-nico?!!!" Ujar Veena kaget, wajahnga langsung memerah.
Nico masih memeluknya tanpa bicara apapun. Saat itu tiba2 saja Guru pengawas ujian sampai di sana dan tak sengaja melihat adegan itu.
"Ehemmm!!!!!!!!!" Mr.Willy mulai menggeretak mereka berdua.
Nico pun langsung sadar, ia melihat Mr.Willy berdiri di sebelahnya dan semua teman tertawa pelan melihat tingkah aneh Nico itu. Wajah Nico langsung berubah sangat merah. Ia kembali ke tempat duduknya dan langsung menutupi wajahnya dengan buku.
Saat jam istirahat, Nico langsung menarik tangan Veena dan mengajaknya berlari keluar dari kelas.
"Nico? Ada apa Nico?" Tanya Veena yg mulai bingung.
Nico terdiam, ia terus menarik tangannya menaiki anak tangga.
Nico pun mengajak Veena ke atap sekolah. Baru saja sampai disana Nico langsung memeluknya lagi.
"Maaf.. Aku tak bisa menahannya." Ujarnya.
"Ni-nico..?" Veena pun membalas pelukannya.
"Aku sangat senang kau kembali." Ujar Nico dengan lembut.
"Aku kembali.. Nico." Sahut Veena senang.
Setelah berpelukan, mereka berdua saling menatap.
"Bagaimana dengan keadaanmu?" Tanya Nico.
"Kamu lihat sendiri kan, aku sudah sembuh." Jawab Veena sambil tersenyum.
Nico pun tiba2 berlutut di hadapan Veena.
"Ni-nico? Apa yg kamu lakukan?" Ucap Veena.
"Aku ingin minta maaf secara sungguh-sungguh padamu. Veena.. di tempat ini aku pernah memukulmu dengan kejam.. aku sungguh malu dengan perbuatan ku itu. Disini, di sekolah ini.. aku memberimu banyak penderitaan hingga membuat hari2 mu di sekolah menjadi kelam. Aku meminta maaf padamu setulus hati.. aku benar-benar minta maaf padamu atas semua perbuatan ku itu. Aku akan tanggung jawab atas perbuatanku ini padamu..." Ujar Nico yg masih bersujud di hadapan Veena.
KAMU SEDANG MEMBACA
I HOPE...[COMPLETED]
Romance(18+) ‼️Veena adalah gadis yg suka di bully oleh teman sekelasnya. Kehidupannya sangat berat di sekolah maupun di rumah. Di rumah, Ibunya suka menyiksanya. Banyak yg ia harapkan selama ini. Kehidupannya sedikit berubah ketika bertemu dengan seseoran...