Happy reading:)
09:15
Rumah Syena" Aaaa ini gimanaa "
" Aduuu gak mau lepas "
" Ini gak bisa dipencet "
" Adooooooh "
" Genit ni helm ih "
Sudah cukup lama ia berdiri di samping motor Reynand berusaha membuka helm yang membungkus kepalanya.
" Sye benturin helmnya ke tembok ya!? " Ia berinisiatif.
Reynand mencegat pikiran bodoh Syena " Bego! " Ia menarik Syena mendekat, lagi lagi ia membantu Syena membuka helm tersebut.
Syena tertawa, akhirnya ia bisa lepas dari helm jahat yang menginginkan kepalanya tersebut " Rey, Sye gak mau pake helm itu lagi " ia mengerucutkan bibirnya.
Reynand menaikkan sebelah alisnya sambil turun dari motor. Mereka berdua berjalan beriringan memasuki rumah Syena.
" Kenapa "
" Pertama, helmnya nyari tumbal kepala Sye. Kedua, helmnya butut, polos. Sye mau yang ada gambarnya, misalnya gambar princess Aurora, atau pororo " Syena membuka pintu rumahnya.
" Print sendiri " Balas Reynand acuh. Seketika Syena langsung berhenti.
" Iiih gak mau! Nanti kalau kena hujan, rusaaaak " Ia lanjut berjalan " Besok ya kita beli " Ia senyum senyum.
" Gak " Reynand mendaratkan bokongnya ke sofa. Perlahan Syena duduk mendekat.
" Reeey iyaya? " Ia menoel noel dagu Reynand, dan langsung di tepis.
" Ya ya ya? " Tanyanya penuh harap, sambil mengedip ngedipkan matanya.
Reynand bedecak " Ck. Iya! " matanya melihat kearah sebuah kandang yang terlihat aneh.Syena kesenangan akan mendapatkan helm baru. Ia bertepuk tangan ria merayakan kesuksesannya merayu seorang Reynand Ghasta Alegra.
" Itu? " Reynand menunjuk kandang kucing. Ia bangkit dari duduknya, berjalan mendekati kandang tersebut. Dan...
" What!? " Ia terpana melihat kandang tersebut. Ada 2 bantal, 2 guling, selimut yang diyakini sapu tangan Syena, baygon mengusir nyamuk, lampu tidur, jam weker, dan, apa ini!? Ada 6 foto kucing tersebut yang dijadikan polaroid, tertempel dikandang, layaknya bingkai. Damn.
" Ucul kan! " Syena tersenyum bangga " Ini kakak Syena yang buat! " Ia menepuk dada kirinya dengan tangan kanan pelan.
" Gila " Reynand menggeleng geleng tak menyangka.
" Enak aja! Mana ada ini gila. Ini interior yang haqiqi " Syena mengeluarkan kucingnya dari kandang, kimberly.
" Rey, cara makannya kaya mana? " Syena bertanya. Reynand tak menjawab, ia membuka plastik makanan kucing.
" Diseduh ya? " Ia bertanya polos sambil memi dimiringkan kepalanya ke kanan.
Deg
Reynand menatapnya. Saaaangat menggemaskan. Dadanya jadi berdegup. Mengapa dirinya jadi seperti ini? Ia menepis perasaan aneh itu. Kemudian Reynand memasang wajah datar sedatar datarnya, walaupun yang tadi sudah datar.
" Gue aja " Ia mengambil alih kimberly, takutnya kalau Syena yang memberi makan, ia akan menyeduh makanan itu, atau bahkan dilarutkan?
" Kimber sama Daddy Rey dulu ya, Mommy mau beresin susu kimber " Syena menepuk nepuk kepala kimberly, lalu tangannya beralih menepuk nepuk kepala Reynand. Kemudian ia meninggalkan 'Daddy Rey' dan kimberly.
KAMU SEDANG MEMBACA
Syenand [Sudah Terbit Check‼️] haha
Teen FictionNyari Cerita cewek polos yang ngeselin, dan ketemu seorang laki laki dingin, mantan badboy? Nyari cerita tentang persahabatan juga? DISINI! [!] Warning, dapat menyebabkan gregetan, keringat dingin, dan serangan jantung. *gak! gak selebay itu kok, he...