Syenand [Sudah Terbit Check‼️] haha

[39] Syena diculik

Happy reading:)

18:00
Rumah Reynand

BRAK!

Syena membanting pintu kamarnya dengan keras. Dengan air mata yang sedari tadi ditahannya selama ada Reynand, kini air kristal itu sudah mengalir tak kunjung henti.

Dilemparnya tas ransel kesembarang arah hingga buku bukunya berserakan. Dicampakkan kaus kaki ber-merk Reeboks ke kasur king size.

Ia duduk diatas kursi meja belajarnya sembari menampung kepala dengan tumpuan kedua siku tangan.

Tangisnya masih sesegukan" Kenapa si nyampe Sye di bentak!? " Dihapusnya air itu dengan kasar.

Hari ini ia lagi kedatangan 'tamu' yang rutin datang di setiap bulannya. Orang yang lagi haid akan sangat sensitif, benar? Jangan salahkan Syena bila ia akan marah marah sendiri.

Syena mengambil buku diary berwarna pink miliknya di laci, meraih pena berboneka Unicorn di ujung pena, dan menulisnya.

Dear Mama,
Sye kangeeeen...

Syena terbatuk " Uhuk uhuuuk... " Wajahnya sudah kian memerah.

Cepet pulang, Sye gak mau tinggal sama Rey lagii... Tadi Sye dibentak, Sye jadi takut. Ma, besok kalau Sye pindah, bobo dirumah kita boleh yaa, Please... Ntar Sye damai kok sama Rave, Sye minta tolong Rave... Boleh ya Ma...
Pokoknya Sye bakalan pulang!

Love you Mama!

Mata merah nan sayunya memandangi kertas yang sudah ditulis tadi.

Tik

Tik

Tik

Airmatanya sudah membasahi diary kebanggan Syena. Diary yang selalu menampung keluh kesahnya. Ketika dirinya tak mampu bercerita ke orang, hanya diary ini yang menemani.

Isakkan itu lama lama terdengar seperti lirihan " Mamaaa... " Dan akhirnya mata gadis itu mulai berat dan akhirnya tertutup. Ia tidur diatas meja dengan tangan yang dilipat sebagai bantalan. Dan kaki bersilang di atas kursi.

🍫🍫🍫

Matahari mulai terbenam, langit langit perlahan menggelap, jalanan yang dilintasi kendaraan, gedung gedung menjulang tinggi, lampu dengan berbeda warna di tempatnya masing masing sesekali menjadi perhatian Reynand.

Kembali lagi di tatap cincin itu. Cincin dimana yang berhasil membuat Reynand membentak Syena.

" Ini punya Sye "

" K-kenapa ada sama Rey? "

Kejadian didalam mobil tadi kembali mengingat kata kata Syena. Cincin miliknya? Kenapa gadis itu berbohong?

Tidak mungkin itu sama dengan milik orang lain. Risha sendiri lah yang me-request model dan bentuknya.

Tapi, Reynand ingat. Ia sangat ingat dimana dirinya menemukan cincin itu. Hari pertama Syena masuk sekolah, dengan sederet kejadian, sampai dimana dirinya nyaris pingsan di toilet sekolah karena ulah Syena, dan cincin itu jatuh dari jari manis Syena.