🎶 잘자 내 몫까지 (Midnight) - Suzy with. Yiruma
Joohyun meletakkan gelas disebelah piring makannya. Ia baru saja menyelesaikan makan malamnya. Sendiri tanpa siapapun. Ia menghela nafas, sudah berapa hari ia melaluinya seorang diri? Matanya menatap kearah jam dinding, baru pukul 7 tapi terasa seperti sudah tengah malam saja. Tidak ada yang menemaninya kecuali suara detak jam dinding diatas sana. Kepalanya menoleh kearah jendela yang sengaja ia bukaㅡmenatap keluar lebih tepatnya. Terpaku pada langit yang berwarna hitam pekat tanpa ada titik titik bercahaya seperti biasanya.
Ia lantas menggeser kursinya mundur, bangkit dari duduknya membawa serta piring dan gelas kotor untuk segera ia cuci. Tangannya bergerak menyalakan kran air, mencuci piring dan gelas yang baru saja ia gunakan.
Apa Sooji malam ini sudah makan?
Apa Sooji makan dengan layak?
Apa Sooji tidak makan sembarangan?Pertanyaan-pertanyaan itu terus berputar di otaknya. Ia tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi pada Sooji. Kalau saja ia tahu bersembunyi dimana Sooji, ia akan datang malam ini juga.
Joohyun telah selesai dengan cucian piringnya. Ia berjalan kearah kamar setelah menutup jendela dan mengunci pintu. Ia tidak tahu lagi harus menyibukkan diri dengan kegiatan apa, jadi ia putuskan untuk beristirahat saja dalam kamar. Didalam kamar ia hanya duduk diatas ranjangnya. Terdiam cukup lama tanpa melakukan apapun. Sekarang ia benar-benar sendiri. Tidak ada siapapun yang menemaninya kecuali rasa sunyi.
Perlahan ia bangun dari duduknya, bergerak kearah jendela kamarnya lalu membukanya. Membiarkan mata indahnya menjelajah kearah langit gelap diatas sana. Begitu banyak yang sudah terjadi, matanya terpejam. Ia menghembuskan nafas beratnya, berharap bisa mengurangi bebannya meskipun sedikit. Matanya kembali terbuka, kepalanya terangkat. Ia pasrah dengan semua yang telah terjadi. Yang terjadi, terjadilah. Kalaupun tidak ada setitik kebahagiaan untuknya, biarlah.
♥♡♥
Mata Sooji masih enggan berpaling menatap langit malam. Tidak ada bintang malam ini, semuanya gelap. Bahkan rembulan juga sedang absen malam ini. Hembusan angin malam perlahan masuk kedalam kamar yang ia tempati saat ini lewat jendela yang ia biarkan terbuka.
Tok! Tok! Tok!
Kepala Sooji menoleh kearah pintu yang baru saja diketuk oleh seseorang. Ia bergerak kearah pintu, membukanya kemudian. Seorang assisten rumah tangga membawakan ia makanan dengan segelas susu diatas nampan. Wanita itu tersenyum sekilas.
"Waktunya makan malam, Nona. Anda sudah melewatkan jam makan malamnya."
Sooji menatap makanan lengkap beserta susu lalu asisten rumah tangga itu bergantian. Ia teringat pada seseorang yang akan selalu mengomel ketika ia begitu susah untuk diminta menghabiskan susu stroberi hangatnya sebelum tidur.
"Nona Sooji?"
Sooji tersentak. "Ah? Terima kasih. Aku tidak lapar. Aku ingin minum susunya saja."
"Nona, kau harus makan ya. Nanti Tuan muda Taehyung bisa marah jika tahu kalau anda tidak makan."
"Benarkah?"
Asisten rumah tangga itu mengangguk cepat. Wajahnya terlihat memohon agar Sooji mau menghabiskan makan malamnya.
"Hmmm baiklah," sahut Sooji meminta nampan yang berisikan makan malam untuknya dari asisten rumah tangga itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝙈𝙮 𝙊𝙪𝙩𝙙𝙖𝙩𝙚𝙙 𝙂𝙞𝙧𝙡
Romance[COMPLETED] Pernah bertemu dengan orang yang sangat, sangat dan sangat ketinggalan jaman? Penampilan kolot, tidak mengerti bagaimana cara menggunakan smartphone dan terlebih-lebih soal apa saja yang sedang trend ditahun ini. Itu yang tengah dialam...