𝙈𝙮 𝙊𝙪𝙩𝙙𝙖𝙩𝙚𝙙 𝙂𝙞𝙧𝙡

MOG - III

🎶 Reset - Tiger JK Feat. 진실 of Mad Soul Child

BRAAAKKK!!

Tangan Kim Junghoon dengan bebas menggebrak meja kerjanya. Emosinya sudah mencapai ubun-ubun. Laporan yang sama dari anak buahnya ia dapatkan baru saja. Tidak ada perkembangan sama sekali. Sudah 12 tahun semenjak peristiwa kebakaran dikediaman Bae, namun sampai saat ini ia belum mendapatkan informasi apapun. Ya, tentang 2 gadis kecil yang selamat dalam peristiwa ituㅡyang tak lain adalah puteri dari Bae Yoonchun, rekan bisnis Ayahnya.

"Bodoh! Lalu untuk apa kugaji kalian semua kalau hanya untuk mencari keberadaan 2 gadis kecil saja tidak bisa?" bentak Junghoon pada salah 1 anak buahnya.

"Maafkan kami, Tuan..."

"Aku tidak butuh maafmu! Yang aku butuhkan adalah 2 gadis kecil itu!"

"Kami masih berusaha untuk mencari mereka..."

Junghoon merasa pening. Entah kenapa mencari anak-anak kecil itu saja sangat sulit untuknya. Sungguh tidak main-main, sudah 12 tahun. Catat! 12 tahun.

"Tuan, bagaimana jika anak-anak itu sudah mati? Anak kecil seperti mereka tidak akan bisa bertahan seorang diri tanpa siapa-siapa diluar sana," tutur anak buahnya tiba-tiba.

"Hmm kalau benar seperti itu tetap saja aku tidak bisa mengambil alih perusahaannya! Belum ada bukti kalau mereka mati!" jawab Junghoon berusaha mengatur emosinya.

"Baik, Tuan. Kami akan terus mencari!"

"Lalu tunggu apa lagi? Cepat menyingkir dan cari mereka sebelum aku habis kesabaran atau kepalamu yg akan menjadi sasarannya!" bentak Junghoon untuk kesekian kalinya. Tak jauh dari tangan kanannya tergeletak sebuah pistol dengan peluru penuh.

Dengan segera anak buahnya membungkuk hormat lalu pergi dari sana. Seorang Kim Junghoon tidak akan pernah main-main dengan kata-katanya. Jika sesuatu sudah ia inginkan maka sampai ujung dunia pun akan ia kejar meski dengan cara kotor sekalipun.

"Kalian hanya tikus-tikus kecil, kalian tidak akan bisa bersembunyi dariku!" monolognya Junghoon pada sebuah foto ditangannya. Foto Bae Joohyun dan Bae Sooji kecil yang tengah tersenyum manis. "... terutama kau Bae Joohyun!" Junghoon mengeluarkan seringaian liciknya.

♥♡♥

Sehun mengerjap. Ada sesuatu yang cukup terang menyeruak ingin masuk kedalam matanya ketika kelopak matanya ia gerakkan sedikit. Rupanya hari sudah pagi tapi, ia belum berniat berpindah dari ranjangnya. Dengan malas ia tarik selimutnya hingga menutupi tubuhnya. Lagipula siapa yang dengan lancangnya membuka tirai jendelanya? Merusak tidur tampan seorang Oh Sehun saja.

"Hey, cepat bangun!!"

Sebuah suara yang cukup membuat telinga risih mengusik tidur Sehun. Ia kenal betul siapa pemilik suara itu. Dengan perasaan sebal ia membuka selimutnya.

"Selamat pagi, Sehun-ie..."

"Jangan memanggilku seperti itu!" protes Sehun bangkit dari tidurnya. Matanya masih sedikit-sedikit terpejam setelahnya ia menguap dengan lebarnya, meregangkan tubuh kekarnya yang saat itu tidak berbalut apapun.

Oh Sera menggeleng pelan. Ya, perempuan yang baru saja mengganggu tidur nyenyak Sehun. Ia kakak perempuan Sehun yang lama tinggal di Jerman. 4 tahun diatas Sehun. Sehun dan Sera memang warga asli Korea Selatan tetapi keduanya memiliki darah Jerman dari neneknya. Nenek dari Ibunya, dengan kata lain Ibu Sehun itu campuran. Tak heran mengapa Sehun bisa setampan itu.