"Caca! Jadi nebeng nggak!" teriak Mingyu yang udah siap dengan Vario merahnya. Dia menstater motornya lalu melaju pelan dan berhenti di depan gerbang rumah Caca.
Semalam Caca chat dia bilang mau nebeng berangkat pagi ini.
"Eh, Mingyu. Caca baru selesai sarapan." Mama Caca keluar dari rumah dan berjalan membuka gerbang.
Sekarang beliau tinggal di rumah Mas Seongwu, karena kalau tinggal di rumah Mama sendirian.
"Ayo masuk dulu, tante bikin nasi goreng. Ayo sarapan sekalian." kata Mama Caca.
"Makasih, tante. Tapi Mingyu udah sarapan," tolak Mingyu halus.
"Kalo gitu tante bawain bekal aja ya."
"Repot-repot tante, jadi enak Mingyu hehe." Mama Caca tertawa pelan.
"Ayo masuk dulu, Caca masih dandan kayaknya."
"Iya, Mingyu disini aja tante."
Setelah itu Mama masuk, Mingyu nunggu Caca di atas Vario merahnya sambil main game di hapenya.
Nggak lama kemudian, Caca keluar. Bawa dua kotak makan warna pink sama biru.
"Kenapa? Kusut banget muka," tegur Mingyu.
Ini hari pertama Caca masuk sekolah lagi setelah tiga hari absen.
"Nih, bekal dari Mama." Caca menyerahkan kotak makan warna pink ke Mingyu.
Sengaja nggak jawab pertanyaan Mingyu.
Sebenarnya dia nggak yakin moodnya buruk karena apa. Masih sedih kehilangan Papa udah pasti, tapi kayaknya faktor utamanya bukan itu.
Dia masih memikirkan ucapan Donghan dua hari yang lalu. Waktu ngajak Caca ke taman hiburan.
"Ntar pulang sama siapa?" tanya Mingyu sambil memberikan helm untuk Caca.
"Sama lo, ya?"
"Ke cafe nggak?"
"Iya."
"Traktir, ya?"
Caca berdecak sebal. "Iya-iya. Gampang nanti. Buruan deh ntar telat." setelahnya Mingyu menarik gas motornya membelah jalanan kota.
.
.
.
"Han," Jihoon menyenggol lengan Donghan pelan. Membuat cowok itu tersadar dari lamunannya."Hm? Kenapa?" tanyanya.
"Dipanggil tuh, disuruh maju." Donghan menoleh ke depan.
Ada Miss Taeyeon yang sudah melipat tangannya di dada dan anak satu kelas yang menatap ke arahnya.
"Donghan maju. Kerjakan soal nomor lima," kata Miss Taeyeon.
Mau nggak mau akhirnya Donghan maju.
Dia ambil spidol di meja lalu berdiri di depan soal Matematika nomor lima.
Donghan menggaruk tengkuknya yang nggak gatal.
Ini apa?
Gimana cara ngerjainnya?
Dia nggak tau sama sekali karena dari tadi ngelamun. Nggak dengar penjelasan Miss Taeyeon.
"Gimana? Bisa nggak?" desak Miss Taeyeon.
Donghan diam. Masih coba memahami soal di depannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
True Colours ✖ Kim Donghan [SELESAI]
Fiksi Penggemar"Ca, lo kok tahan sih punya pacar jutek kayak Donghan." -Woojin- "Caca, sama gue aja yuk." -Jihoon- "Kak Donghan kenapasi?" -Nadisha/Caca- "Udah setelannya begini. Gausah bawel." -Donghan- LOVE me or NOT - Kim Donghan Start date : February 9, 2018 ...