Muslimah in seoul (Slow Update) END √

14

Suna berlari kecil menuju halte didekat kampusnya untuk berteduh. Ia lupa tak membawa payung, hujan turun sedikit deras tubuh suna pun hampir basah semua ditambah cuaca dingin seperti ini.

Tiba tiba ada seseorang menghampirinya, wajahnya tertutup oleh payung yang ia pakai. Sampai jarak mereka dekat pemuda itupun menyimpan payung nya. Ia beralih menatap suna.

"Aku mencarimu"ucap pemuda itu.

"A-ada apa?" tanya suna balas menatap.

"Ayo! Pulang bersama"ajaknya

"Aku sedang menunggu bus"elak suna.

"Bus baru saja lewat 10menit yang lalu, jika kau menunggunya kau harus menunggu 30menit dengan pakaian yang basah seperti itu kau akan jatuh sakit lagi"cerocos yoongi.

"Ikutlah denganku hm?"lanjutnya lembut dengan tatapan teduhnya.

Suna tak habis pikir, setelah ia mencari tahu tentang bts. Ia terkejut karena semua yang dilakukan bts terutama hal yang dilakukan untuk army. Ia juga sempat mencari hal tentang yoongi aka suga. Dan menurutnya artikel itu salah, yoongi yang terkenal cuek terhadap semua hal dan pecinta tidur dengan sifat savagenya berbeda jauh dengan sifat pria itu saat bersamanya. Ia terkesan lembut, sopan, dewasa dan selalu membuat tenang. Apa mungkin sifatnya belum terlihat semua oleh suna?. Hm, mungkin.

"Hei? Kenapa melamun? Ayo!"ucapan yoongi menyadarkan suna dari lamunannya.

"Astaghfirullah.."Gumamnya.

"Ne, yasudah ayo.."

"Tunggu sebentar!"cegah yoongi

Suna hanya menatap bingung.
"Pakailah,, kau pasti kedinginan"ucap yoongi seraya menyampirkan mantel serta syal pada suna. Refleks suna berdiam kaku. Ia terkejut dan ada sedikit perasaan yang menggelitik. Sampai ia beberapa kali membaca istighfar didalam hatinya.

Yoongi pun merasakan hal yang sama, ia senang suna menerima tawarannya dan tak menolak saat yoongi memakaikan syal dilehernya yang tertutup oleh hijab. Iapun beruntung karena dihalte ini hanya ada mereka berdua dan hanya ada 1-2 kendaraan saja yang melewati mereka. Jalanan terlihat sedikit sepi dan ia sengaja tidak menutupi wajahnya sedikitpun. Lantas mereka berjalan beriringan menuju mobil yoongi yang tak jauh terparkir disana. Ia sengaja meninggalkan pekerjaannya di studio setelah melihat hujan deras di musim dingin ini, lantas pikirannya beralih pada suna yang ia tahu wanita itu masih dalam jam kuliah hari ini. Ia mengkhawatirkan wanita itu. 'apa ia membawa payung?' hanya itu ia dengan rela datang menemui suna.

Suasana dalam mobil sedikit menegangkan, mereka sama sama diam. Dan tak lama ponsel yoongipun berdering, lantas ia klik alat yang ada pada mobil agar suaranya terdengar tanpa memegang ponsel (author gatau itu namanya apa😁 bayangin aja yang biasa ada didrakor kalo angkat telepon dimobil yang lagi nyetir)

Tak lama terdengar suara jungkook.

"Eoh, hallo hyung? Kau dimana?"

"Wae?"singkat yoongi

"kau harus segera kestudiomu hyung palli"ucap jungkook

"Aku ada urusan diluar, tunggu saja aku"

"Aniyeo hyung, ini masalah penting. Kau harus cepat kesini.. Palli! Kami menunggumu"ucap jungkook dan panggilan itu terputus.
Yoongi berdecak kesal.
Suna yang ikut mendengarkannyapun angkat bicara.
"Yoongi~ssi, sepertinya kau harus segera pergi.. Kau bisa turunkan aku disini saja"ucap suna.