*Kalo bisa kalian bacanya sambil dengerin lagu Army yang judulnya "Bora-hae ( I Purple U)"
Hmm.. Bolehkah aku menjagamu beserta buah hatimu mulai sekarang?" ucap yoongi serius dengan tatapan teduh yang tak pernah berhenti menatap penuh harap pada suna.
Baru saja membuka mulut, suna akhirnya bungkam lagi setelah mendengar bunyi dering ponsel yoongi yang membuat ia menoleh pada benda tersebut. Ia sempat melihat sekilas nama yang menelpon.
"Sebentar" ucap yoongi meraih ponselnya sedikit kasar.
"Wae?"
"..."
Entah apa yang dibicarakan oleh yoongi, suna sedikit khawatir melihat ekspresi pria dihadapannya itu.
"Ne, aku akan segera kesana" ucap yoongi sebelum menutup panggilannya. Ia beralih menatap suna yanh sedang menatapnya seolah bertanya 'ada apa?'
"Kau jangan khawatir, jaga dirimu. Aku pergi dulu" ujar pria itu yang dengan entengnya mengelus lembut kepala suna.
"N-ne"
Langkah yoongi terhentibsetelah melihat jendela yang tertutupi oleh triplek yang ia tempelkan tadi, raut wajahnya berubah ada raut marah, khawatir disana.
_________
Setelah sampai ditujuan, yoongi pun akhirnya masuk kesalahsatu ruangan, sudah ada anggota bangtan disana beserta bang shihyuk dan manajer sejin dengan raut wajah yang ntahlah..
"Duduklah" ucap pd-Nim
Yoongi pun menurut. Dihadapannya sudah ada beberapa artikel beserta fotonya bersama suna. Ia memejamkan matanya sejenak.
"Bisa kau jelaskan apa maksud dari artikel dan foto itu yoongi~ssi?"ucap Pd-Nim dengan santai tapi masih ada nada penekanan disana.
"Apa yang dikatakan didalam artikel semua tidak benar, aku dan wanita itu hanya berteman tidak lebih." ujar yoongi lirih. Hatinya sakit membaca semua artikel yang menyudutkan suna dan dirinya.
"Sudah berapa lama?"
"Baru baru ini.. Tapi sebelum itu Aku dan dia sudah bertemu sejak lama" jelasnya.
"Apa benar dia sedang mengandung?"
"Ne"
"Apa kau menyukainya?" pertanyaan itu membat yoongi yang tadinya menunduk refleks mendongkak menatap wajah murka pd-Nim. Semua orang disana diam. Taehyung sedikit menoleh pada yoongi yang duduk tepat disampingnya.
"Ne pd-nim."
"Kalau begitu, mulai sekarang kau jauhi dia"
Mendengar itu tubuh yoongi bergetar, dengan tatapan tajamnya.
"Aku tidak bisa" singkatnya. Mana mungkin ia meninggalkan suna dalam keadaan hamil juga terjerumus bersamanya.
"Yoongi~ssi.."bentak pd-nim
"Scandalmu sedang menjadi trending topik sekarang! Dengan berbagai artikel yang akan meruntuhkan karirmu dan juga bangtan! Kau tahu? Bukan hanya kariermu tapi karier member bangtan yang lain! Kau harus pikirkan mereka, kalian sedang jadi sorotan media sekarang!"
Yoongi diam.. Sungguh kepalanya sangat pening dan hatinya sangat kalut. Ia tidak bisa meninggalkan wanitanya dan juga ia tidak ingin menghancurkan bangtan.
"Aku akan mengirim kalian kejepang dua hari lagi"
"Pd-Nim..
" dan kau min yoongi aku tidak ingin mendengar bantahan darimu. Jika kau ingin semuanya aman turuti perintahku"potong pdNim saat yoongi membuka suara. Ia berlalu dari sana meninggalkan semua member juga sang manajer.
KAMU SEDANG MEMBACA
Muslimah in seoul (Slow Update) END √
RandomMin yoongi yang menyukai wanita berbeda keyakinan dengan nya, yaitu wanita muslim yang membuat hatinya tenang