Muslimah in seoul (Slow Update) END √

Min Yoongi Birthday

Saengil chukkae hamnida~
Saranghaneun uri Yoongi~
Saengil chukkae hamnida~
💜💜💜

Doanya buat yoongi, semoga selalu sehaaat, umurmu sudah semakin tuir bang. Jngan kebanyakan minun americano kalo belum masuk nasi, itu ga baik. Terus jangan terlalu banyak minun wine itu juga ga baik buat kesehatan kamu. Jangan terlalu banyak begadang juga yoon alesannya sama.
Udah gitu aja yoon note buat kamu dari aku..

Eh satu lagi ketinggalan..

Semoga kamu cepet cepet halalin aku yaa😁 jngan sampe nyasar, jangan sampe telat!😚😁
Author telat ngucapinnya..

Udah. Yuuuk kembali ke laptop!

###

Akhir akhir ini yoongi disibukkan dengan pekerjaannya yang membludak. Ia berpartisipasi dengan boyband Epik High belum lagi dia juga mempersiapkan comeback nya dengan bangtan, karena hal itu ia jarang pulang kerumah. Mungkin sudah 2 minggu ini dia tidak tidur dirumah, walaupun ia pulang itu hanya untuk menengok keadaan istrinya dan anaknya. Ia terlalu sibuk. Kalian tahu sendiri jika dia sudah dalam mode sibuk itu sulit untuk diganggu dan pasti akan lupa segala hal. Seperti hari ini dia lupa mengantar suna cekup kandungan.

Sudah suna larang agar ia fokus saja pada pekerjaannya jika memang sangat sibuk. Tapi pria dingin itu kekeuh ingin melihat calon buah hatinya yang 5 bulan lagi akan lahir.

"Apa dia lupa janjinya?"gumam suna.

Wanita berbadan dua itu sesekali membetulkan kerudungnya seraya melihat ponselnya beberapa kali. Ini sudah lewat dari jam yang prianya itu janjikan.

Dan. Sekarang diluar hujan deras. Tahu seperti ini ia berangkat sendiri saja tadi.
Lantas suna membaringkan tubuhnya disofa. Ia memang sedang tak enak badan akhir akhir ini. Hujan semakin lebat. Ia sendirian. Tak ada minjung juga suaminya.

Minjung senang sekali jika ia menginap dirumah keluarga yoongi, apalagi dengan sang nenek.
---

Di studionya yoongi terlihat serius menatap monitor dengan kacamatanya yang menambah kesan cool.

Lalu ia merenggangkan tubuhnya dan melirik ponselnya sebentar.
Tak lama ia kembali fokus pada monitor sialan itu!

Tetapi, ditengah keseriusannya bekerja ia berhenti sejenak. Sepertinya teringat sesuatu!

"Ah yaampun aku lupa!"gerutunya. Setelah melihat ponsel dan disana menampilkan beberapa panggilan tak terjawab dan pesan yang belun dibuka dari sang istri.

Setelah itu, ia langsung mematikan monitor lalu keluar dari sana. Ia harus pulang.

Di luar hujan. Ia tak peduli. Karena pikirannya tertuju pada sang istri dirumah.

Dimobil ia terus menghubungi sang istri namun nihil, tak ada jawaban.

"Dia tidak mungkin marah kan?"gumamnya.

"Yeobo~ ayolah angkat telponnya!"

Sampai pada saat ia telah berada dirumah.

Sepi.

Lampu pun dibiarkan mati.

Dimana istrinya?

"Yeobo~" panggilnya.

Suna lantas membuka matanya mendengar panggilan sang suami. Namun, setelah bangun sepertinya ia sakit. Badannya sungguh lemas dan sangat panas.

"Eoh.. yoon? Kau pulang?"ucapnya dengan suara rapuh.

Mendengar itu yoongi langsung menghampiri sang istri.

"Mianhae, aku lupa janjiku"ucapnya seraya memegang kedua tangan suna.

"Gwaenchana. Lagipula diluar hujan."jawab suna.

Yoongi menatap sang istri dengan wajah bersalahnya.

"Kau terlihat pucat, apa kau sakit?"tanya yoongi mulai khawatir.

"Ani, hanya demam biasa."ucap suna menenangkan.

"Mianhae.. kau pasti kelelahan mengurus semuanya."

"Aniya, yoon. Aku senang mengurus rumah."

"Tapi, jangan sampai terlalu lelah hm."ucap yoongi.

Suna mengangguk.

"Yoon.."cicit suna.

"Hm?"

"Peluk."

Yoongi terkekeh.

"Aigo.. sini sini kupeluk"

Lantas suna membawa tubuhnya kepelukan sangsuami.

"Kau harus minum obat!"

"Tidak mau! Dengan seperti ini juga akan sembuh sendiri."ucap suna semakin menenggelamkan kepalanya didada yoongi.

Yoongi tertawa lebar mendengarnya

"Yoon, rindu."

"Aku juga merindukanmu yeobo~yya."ucapnya seraya mengecup kening sang istri