Chapter 15

3.1K 153 1
                                        

Lelah

Itulah yang Clara alami, semenjak tersebarnya berita itu Clara selalu mendapatkan gangguan seperti lokernya yang di penuhi sampah serta mejanya yang tiap hari kotor karna coret-coretan dari orang yang benci dengannya.

Clara hanya bersabar menghadapi ini semua, Mila selalu menemaninya, Raja juga semakin lekat dengannya, Erick di kelas selalu tersenyum melihat Clara ketika yang lain memberikan tatapan tidak suka.

Clara sedang membaringkan tubuhnya di atas ranjang dan memeluk boneka Minion kesayanganya.

Tok tok tok

"masuk"

Seorang wanita paruh baya masuk dan menghampiri Clara lalu duduk di pinggir ranjang.

"kenapa mah?? "

Mama Clara terlihat ragu-ragu ingin mengatakan sesuatu kepada Clara.

"sayang halmeoni kamu sakit, jadi mama sama papa mau ke Korea untuk ngejenguk sekaligus nemenin halmeoni, kamu gakpapa mama tinggal? "
(baca: haelmoni: nenek)

"nggakpapa ko mah, mamah berapa hari di korea? Dan berangkat kapan? "

"kira-kira semingguan sayang, bener nih gapapa?? Besok berangkatnya,  Tapi mama khawatir ninggalin kamu sendirian apalagi dalam waktu cukup lama. Kamu ikut aja mau gak? " ucap mama Clara sebari mengelus-elus rambut anak kesayangannya itu.

"mama aku kan sekolah, lagian aku juga udah gede kalo ditinggal seminggu juga gak bakal kenapa-napa ko."

"makasih sayang udah ngertiin mama sama papa, kalo kamu ngerasa kesepian kamu ajak temen kamu nginep disini aja ya. "
Sambil memeluk anak kesayangannya.

"iya ma, bilangin ya ntar sama haelmoni semoga cepet sembuh"

                         ****

Jam sudah menunjukan pukul 05:04 wib, Clara sengaja bangun pagi untuk melihat orangtuanya bersiap-siap pergi utuk menemani haelmoni nya di korea.
Setelah orangtua nya pergi ke bandara di antar oleh supir pribadinya, Clara bergegas untuk mandi dan bersiap-siap berangkat sekolah, walau hati Clara sendiri menolak pergi kesekolah.

Tok tok tok

"Non Clara ada tem-- eh pacarnya non di bawah"

"apa bi?? Sebentar Clara lagi pake baju"

Clara sudah rapih dan meninggalkan kamarnya untuk sarapan di bawah, ia menuruni tangga dan melihat di ruang tamu sosok laki-laki yang sangat ia kenal.

"Raja, ngapain lo disini?? "

Suara Clara membuat Raja menoleh ke arah Clara dan Raja memperlihatkan senyuman menawannya itu.

"jemput kamu lah, kita bareng ke sekolah. "

"nggak ah, gue berangkat sama supir gue" balas Clara ketus.

"supir kamu udah aku suruh pergi, udah ayo ntar telat."

Raja menggandeng tangan Clara
Menuju Mobil yang terparkir di depan rumah Clara, Clara memberontak.

"ih gue belum sarapan! "

"sarapannya di kantin aja ya sayang. "

"Raja jijik tau ga si"

Akhirnya dengan terpaksa Clara menuruti Raja untuk berangkat bersama, Sesampainya di sekolah Raja membawa Clara ke kantin untuk sarapan.

"tunggu disini aku beliin bubur"

Lalu raja pergi untuk membelikan Clara bubur, Clara sendiri hanya terdiam mencerna setiap kata yang Raja ucapkan kamu, sayang ahh bisa gila ia mendengar ucapan Raja yang membuat hatinya seperti lari maraton.

Raja Si Badboy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang