14

2.8K 478 196
                                    

Can't Understand









Yerim berlari meninggalkan orang-orang yang terdiam mendengar perkataannya. Mereka tertegun karena perkataan Yerim yang seperti tau segala sesuatu. Myungsoo menerka-nerka maksud dari perkataan Yerim sementara Soojung sedikit ketakutan. Bagaimana jika yang membongkar apa yang ia tutupi itu adalah puterinya sendiri?

"Hyung, pulanglah lebih dulu dengan Jeongsan hyung. Aku akan menyusul Yerim," Jungkook berpamitan dan pergi menyusul Yerim. Sedikit khawatir karena gadis itu berlari meninggalkan mereka begitu saja.

'I got you, girl...'

.

Jungkook memastikan Yerim memasuki lift yang berada di lobby gedung apartement. Yerim lebih banyak diam sepanjang perjalanan pulang. Ia bahkan menghubungi kedua sahabatnya untuk mengambil sisa barang di rumah besok karena hatinya merasa dongkol. Jungkook mulai memahami itu. Memastikan jika Yerim memasuki lift dan sampai di gedung apartementnya dengan selamat itu sudah cukup bagi Jungkook.

Jungkook berbelok ke lorong lain yang ia yakini jalan menuju toilet. Ia ingin berkemih terlebih dahulu sebelum kembali ke rumah. Kemajuan yang ia dapatkan hari ini sungguh banyak membuat Jungkook selalu tersenyum terlebih ketika mengingat ia sudah mampu berteman dengan orang lain.

Kini Jungkook telah berada didepan sebuah cermin. Mencuci tangan setelah menyelesaikan urusannya. Jungkook berjengit kaget ketika melihat dirinya yang lain terlihat dicermin wastafel.

"Kau?"

"Iya, Jungkook. Ini aku."

"Wae? Apa kau mau merebut kendali atas diriku lagi?"

Tersenyum sinis. Itulah yang ia lakukan sebelum menjawab pertanyaan Jungkook. "Aku sudah cukup istirahat. Dan aku akan membiarkanmu kali ini. Niat awalku begitu. Tapi, sekarang berubah..."

"Maksudmu?" Jungkook was-was dengan apa yang akan dikatakan oleh sosok dihadapannya.

"Apa kau tidak peka? Kau seharian bersama si cantik, apa kau tidak peka?"

Jungkook mengerutkan keningnya. Kenapa Kei terlihat bersahabat sekarang meski masih nampak menyeramkan?

"Apa kau muncul karena Yerim merasa kesal melihat ibunya?"

Menggelengkan kepala adalah jawaban yang diberikan. "Bukan. Karena aku khawatir ada sesuatu di sekitar si cantik. Dia dicelakai sampai tangannya terluka, dan tadi, dia hampir dicelakai lagi. Dan ketika kau mengantar si cantik, aku bisa merasakan kalau ada yang tak beres disekitarnya."

"Lalu, apa maumu?"

"Bertukar. Aku yang akan mengambil alih apalagi, hari mulai gelap. Si cantik bisa jadi dalam bahaya."

Merasa aneh karena untuk pertamakalinya, Kei mengatakan akan bertukar posisi dengan Jungkook. Ia yang akan mengambil alih tubuh Jungkook. Biasanya, jika Kei ingin, pasti sosok itu langsung merampasnya yang membuat Jungkook merintih kesakitan.

*

Ponsel Yerim berbunyi, tanpa merasa semangat sama sekali, Yerim mengusap layar ponselnya.

"Wae, Jaemin-ah?"

13 PSYCHO √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang