Overdose (You're My Ekstacy) [3/7]

468 80 6
                                    

Setelah membereskan mejanya Kyungsoo membawa Kris ke kamarnya dengan sulit. Yah... you know that, Kris more muscullary than him.



Kyungsoo berbaring disamping Kris dan menyapu dahinya. Kris hanya melenguh sejak tadi, tidak menjawab satupun ucapan namjachingu-nya.

" Kris.. ",

Kyungsoo terus memanggil namanya, matanya mulai berkaca-kaca karena kepanikan yang tak henti-henti menyelimutinya.

'Bagaimana kalau Kris overdosis dan mulutnya mengeluarkan busa?' suara hatinya semakin menambah kepanikannya.



Kyungsoo menggenggam tangan Kris dan memeluknya erat.

'Stop it. Kajimayo jebal hananim.. Hentikan semua ini dari Kris, aku mohon.. Aku tidak mau kehilangannya' batinnya lagi.

Ia bersandar didada Kris dan membiarkan dirinya tertidur dan dia akan bangun sampai Kris bangun.


***

Pagi tiba. Kris membuka matanya pelan-pelan dan menyadari kalau ada sepasang lengan yang memeluknya, serta surai dengan 'mahkota' yang bersandar didadanya. Hah... pantas saja dia merasa nyaman saat tidur. Ternyata namjachingu-nya yang imut itu penyebabnya.



Kyungsoo bangun tak lama setelah Kris bangun, setelah seseorang membelai kepalanya dengan lembutnya.

" Kris...? Kau tidak apa-apa? ", tanya Kyungsoo seraya menyentuh pipi Kris. Ia masih ingat kalau bibirnya masih berwarna pucat beberapa jam yang lalu.



Krispun tersenyum. Namun senyum itu berubah saat melihat mata Kyungsoo yang memerah, seperti habis menangis.



" Apa kau menangis, Kyungie-ah? ", tanyanya. " Matamu merah sekali. Kau baik-baik saja? ", tanya Kris lagi.



" Aku yang seharusnya bertanya padamu! Kau baik-baik saja atau tidak?! Kau bilang kau sudah berubah, tapi kenapa aku menemukanmu 'pingsan' diatas meja dengan benda itu lagi?!!! ", omel Kyungsoo.

Dia tidak benar-benar memarahi Kris, ia hanya kesal karena Kris sudah membuatnya khawatir setengah mati. Namun namja yang diomeli malah tersenyum.



" Mianhae, chagiya... Teman-temanku kemarin datang. Jadi aku- "



" Kalau kau mengingkari janjimu, lebih baik kau tidak usah punya teman saja! Aku bisa carikan kau lebih banyak teman dan lebih baik dari teman-temanmu itu! " sela Kyungsoo, ia menatap Kris tajam karena kesal.

Bukankah Kris sudah berjanji padanya untuk meninggalkan kegiatan suram itu dan menggantikannya dengan dirinya? Itu sebabnya dia ada disini sekarang. Itu sebabnya dia menghabiskan 20 jam waktu hariannya di apartment Kris, karena dia tahu Kris masih perlu pengawasan. Dan itu juga sebabnya dia harus bolak-balik dari sekolah-apartment Kris-rumah setiap harinya. Karena itu semua demi Kris. Demi namjachingu-nya yang ia takutkan akan mengalami overdosis.



Kyungsoo menunjukkan jari kelingkingnya.

" Janji kau tidak akan menyentuhnya lagi? ", tanyanya. Kris menatapnya sejenak sebelum mengaitkan jari kelingkingnya juga.



" Nae, yaksokalke,"



" Kalau tidak, aku tidak akan datang lagi kesini. Arrasseo? "



" Aisshh... Nae, Kyungie. Nae. Arrasseo," ucap Kris dan Kyungsoo kembali memeluknya.


ONESHOOT FF [All × D.O]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang