13 Ways Into Your Love [3/13]

316 62 10
                                    

***


" Well, kalau seandainya kau berada dikelas saat ini, pelajaran apa yang kau ikuti? ", tanya Henry.

Dengan malas Tao menjawab," Biologi,"

" Wae? Tidak suka pelajarannya.. atau.. gurunya? "

" Kenapa kau banyak tanya sekali sih hyung? Tidak lihat aku sedang baca? "

" Aku hanya tanya, tidak perlu sewot kali," setelah selesai mengutak-atik kameranya, Henry meletakkannya. " Oh ya, Zitao,"

" Mmm? "

" Sudah punya pacar? ". Pertanyaan itu membuat Tao melirik aneh pada Henry.

" No," jawabnya kemudian.

" Boleh daftar? "

KRIIIIIIIIING!

Bunyi lonceng pulang lekas membuat Tao beranjak. " Hya! ". Bahkan ia tak menghiraukan panggilan Henry.


***


" Jadi, dalam acara tahunan kali ini, setiap anak bisa menunjukkan talent yang dia miliki. Entah itu dalam bidang olahraga, seni, musik, sastra, atau apapun yang bisa mereka tunjukkan. Persyaratannya tidak menuju pada point tertentu, yang terpenting salah satu syarat yang wajib dipenuhi adalah mereka harus merupakan siswa disini,"

Hyung-dongsaeng Suho dan Kai melihat melalui jendela ruang rapat pengurus kelas.

" Wah.. my baby Kyungie kelihatan sangat pintar," ujar Suho.

" What? 'my baby Kyungie'? Dia bukan Kyungie-mu hyung, dia Kyungie-ku! ", ujar Kai.

" Siapa bilang dia Kyungie-mu? Sudah ku bilang kalau aku ini pacar resminya! "

" Pacar resmi? Pacar resmi apa?? Apa buktinya kalau kalian sudah pacaran? ". And, the fighting always go on.

" Hyung, Kai! ", panggilan dari suara imut itu membuat mereka berhenti 'cakar-cakaran'. " Sedang apa disini? Kenapa kalian belum pulang? ", tanya Kyungsoo.

" Eum.. Kami.. "

" Aku menunggumu, baby Kyungie," ujar Suho mendahului Kai yang masih bergumam.

" Dan kau Kai? "

" Aku.. Eung.. Tadinya aku mau pulang, tapi pas melihatmu masih disini, jadi aku tunggu saja. Hehe.. "

" Hyung, Kai, ini sudah hampir jam 9 malam. Apa kalian tidak dicari orangtua kalian? Kalian kan bukan anggota pengurus kelas,"

" Ah, tidak apa-apa. Anak laki-laki sudah biasa pulang lama-lama," jawab Suho.

" Nae," Kai mengangguk. Untuk pertama kalinya ia sebahat dengan sang hyung. " Lagipula, namja cute seperti dirimu tidak baik pulang malam-malam sendirian. Bagaimana kalau ada penculik? "

" Geuraeyo. Makanya kami sengaja menunggumu," sambung Suho. Dan untuk pertama kalinya juga, sang hyung mengiyakan ujaran dongsaeng durhakanya.

" Hhhh," Kyungsoo menunduk sejenak. " Baiklah, sebentar lagi rapatnya selesai. Jamkaman nae,"

" Ok! "


***


ONESHOOT FF [All × D.O]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang