ONESHOOT FF [All × D.O]

I Love U, Hyung! [5/5 END]

Beberapa bulan kemudian, tibalah saatnya kelulusan. Kyungsoo sedih jika harus berpisah dengan Joonmyun. Meski Joonmyun bilang dia akan tetap selalu menjaga hatinya untuk Kyungsoo, tapi tetap saja itu tak membuat Kyungsoo tenang.

Sepanjang acara kelulusan, Kyungsoo tak ada dikursi penonton. Sedetikpun tak ada. Karena kekhawatiran itu akhirnya Joonmyun keluar dan mencarinya.

Dan akhirnya ia menemukannya diruang kelasnya sendiri. Kyungsoo duduk dimeja belajar Joonmyun dengan mengerucutkan bibirnya. Menggesek-gesekkan kuku-kuku jarinya.

“ Hya„ Kyungsoo-ah. Wae geurae? Kenapa kau ada disini? “, tanya Joonmyun. Ia lalu duduk didepan Kyungsoo.

“ Kau pasti marah ya karena aku bilang aku dan Lay akan kuliah di Kanada? “, lanjut Joonmyun. Bukannya menjawab, namjachingu-nya yang imut itu malah menangis.

“ Chagiya, uljimayo~ Aku akan membatalkannya kalau kau tidak setuju. Aku akan mencari universitas lain yang ada di Korea. Eotteokae? “, tanya Joonmyun.

“ Bukan itu! “

“ Bukan itu? “, tanya Joonmyun.

“ Aku hanya sedih karena kita tidak bisa bertemu lagi disekolah ini. Murid kelas 3 akan berganti dengan murid kelas 2, dan murid kelas 2 juga akan berganti dengan murid kelas 1. Akan ada seseorang yang akan menduduki mejamu ini! “, ucapnya.

“ Aigoo~ Jadi hanya karena itu? “, tanya Joonmyun, ia lalu terkikih kecil dan menggelengkan kepalanya. Yang langsung dimarahi oleh sang namjachingu.

“ Jangan tertawa Kim Joonmyun! “, ujarnya. Mengapa namja-nya malah tertawa sementara dirinya menangis? Dia tidak sedang melawak sekarang.

“ Nae, mianhae. “ ucapnya. “ Kyungie, kalau kau menangis hanya karena itu, aku bisa minta pengawas ruangan untuk memindahkan meja ini ke gudang. Hm? “

Kyungsoo menghentikan isak tangisnya. “ Hyung, aku sudah setahun lebih bersamamu. Aku tidak tahu harus bagaimana melewati hari-hariku disekolah ini tanpamu. “

“ Bukankah kau punya Baekhyun? Kau punya banyak teman kan? Kris hyung juga sudah ditetapkan menjadi guru olahraga basket disini. Lalu apalagi? “

“ Aku membicarakanmu hyuuung!! Bukan Baekhyun, Kris, atau siapapun itu. Aku membahas dirimu! Kim! Joon! Myun!! “

Joonmyun kembali tersenyum. Ia lalu beranjak dari duduknya dan beralih berlutut didepan Kyungsoo.

“ Jadi kau takut merindukanku? “, tanya Joonmyun. Kyungsoo mengangguk.

“ Aku tahu sangat berat bagimu untuk melihatku pergi dari sekolah ini. Begitupun juga denganku. Kita punya perasaan yang sama. Tapi waktu tidak bisa berputar balik untuk mengembalikan kita pada masa lalu. Kita semua punya satu jalan, masa depan. Kau dan aku punya masa depan dan masa lalu. Itu adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Mereka tidak mengenal cinta, tapi mereka mengenal usaha. Kita berusaha untuk mengendalikan masa depan kita dulu, baru kita bisa mengendalikan waktu. “ jelasnya.

Kyungsoo tahu ini tidak ada hubungannya dengan pertanyaannya tadi. Namun tidak ada salahnya didengar kan?

“ Tidak ada yang tahu apa, siapa, dan bagaimana masa depan kita. Untuk itu aku ingin kau menentukan masa depanmu. Kau tidak perlu memikirkanku untuk sementara waktu dan fokus pada impianmu. Kau bisa melupakan dan memikirkanku kapanpun kau mau. Tapi aku tidak akan pernah melupakanmu sedetikpun. Arrasseo? “, Joonmyun menangkup wajah Kyungsoo dan membelai pipinya dengan ibu jarinya.

Kyungsoo melingkarkan tangannya dileher Joonmyun dan menciumnya. Anggaplah ini sebagai ciuman perpisahan mereka yang terakhir. Setelah lima detik berlangsung mereka berdua menyudahinya, merekapun tak ingin terlalu lama melakukannya mengingat ini masih diwilayah sekolah, meskipun kelas itu sepi dan hanya ada mereka berdua.

“ Jaga dirimu ya hyung. “ ucap Kyungsoo.

“ Nae, my Kyungie. “ ucap Joonmyun.

Dan dengan itu pulalah, pertemuan mereka disekolah berakhir.

Setelah penyerahan medali kelulusan, maka berakhirlah sudah ff ini.