TRIPLE XL OVE | 36

1.3K 120 4
                                    

Myesa duduk dikursi sebuah taman tak jauh dari sebuah kantor, karena risau setelah duduk, Myesa berjalan mondar-mandir kesana kemari dengan perasaan khawatir, tangannya berkeringat. Iya, ini adalah keputusan tepat untuk memberi tahu kepada pria itu.

Tiba-tiba jantungnya berdegub kencang saat ia melihat seorang pria berjalan kearahnya. Myesa langsung saja duduk dan berkali-kali meremat ujung bajunya.

"Ada apa?" ujar pria itu saat duduk disamping Myesa. "Sorry gue nggak bisa lama-lama, kerjaan gue sedang banyak," Myesa masih tetap diam, ia malah menunduk. Bagaimana ia akan mengutarakan maksudnya mengajak pria ini bertemu, ia harus mulai dari mana? Terdengar dengusan nafas dari pria disampingnya.

"Yaudahlah kalo lo Cuma diem gue balik aja," ujarnya kemudian berdiri.

"Tunggu." sahut Myesa, ia memberanikan diri untuk menatap pria yang berbalik dan menatap kearahnya. "A—ku ha—hamil," ujarnya terbata.

"Hamil?" jawab si pria dengan terkejut. Myesa menganggukkan kepalanya. "Lalu apa hubungannya sama gue? "

Myesa tak percaya dengan jawaban pria didepannya ini." Ini anak lo,"

"Hah, anak gue. Jangan bercanda,"

"Seriusan Andi, ini anak lo. Lo nggak ingat malam itu, apa yang udah lo lakuin ke gue,"

"Lo mabuk, lo yakin lo hamil?" Myesa menyerahkan alat tes kehamilan yang dibawanya kepada Andi, Andi merebut testpack itu dan melihatnya sekilas, ia tak tau bagaimana cara kerja alat tes kehamilan yang dibawanya ini, ia hanya melihat ada 2 garis merah disana,"Lo yakin ini anak gue, lo mabuk Mey," Andi melempar testpack itu kearah Myesa.

Triple XL OveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang