Truth Hurts // Harry Styles

#22: Little angel

(Ps; liat mulmed☝ceritanya itu si calon debay dalam perut bumil Alisa wkwkwk dan maafin ada kesalahan tadi:" makanya di unpublish. Yaudah sekarang.. enjoy!)

Dua bulan setelah aku dan Harry mengetahui keberadaan kehidupan baru didalam rahimku, Harry semakin memanjakan ku dengan caranya. Dan masa-masa mual di pagi hari pun sudah ku lewati, jujur itu sedikit mengganggu ku tapi aku tidak terlalu mempermasalahkannya

Aku tersenyum menatap pantulan diriku dicermin, dengan perut yang membuncit faktor janin yang terus tumbuh didalam sana, entah ini perasaan ku atau memang perutku yang lebih besar dari pada ukuran seharusnya..? maksudku.. usia kandungan ku baru saja memasuki bulan kelima atau duapuluh minggu tapi ini terlihat seperti dua kali lipat?

"Kau sudah siap?" Seseorang melingkarkan tangan kekarnya disekitar perutku, siapa lagi jika bukan Harry

"Hey jagoan" bisik Harry menyapa calon bayi kami sembari mengelus permukaan perutku penuh kasih sayang

Pun aku berbalik menghadapnya, melingkarkan tanganku dileher Harry
"Yeah, ayo pergi" ucapku tersenyum tipis

Satu kecupan kudapatkan pada keningku sebelum ia membawaku pergi keluar dari kamar kami

Malam ini aku dan Harry akan pergi ke klinik dokter Carla sebagai rutinitas baru untuk memeriksakan kesehatan dan pertumbuhan calon bayi kami, aku menyukai masa-masa ini

***

Aku dan Harry berjalan berdampingan menuju ruang praktek dokter Carla, sedari tadi tangan kami terus tertaut dan kurasa itu membuat orang-orang yang melihatnya turut memperhatikan kami berdua, mereka ikut tersenyum..

Memasuki ruangan dokter Carla setelah salah seorang suster asistennya mempersilahkan kami masuk

"Selamat datang kembali tuan dan nyonya Styles, silahkan duduk" dokter Carla tersenyum ramah

"Bagaimana kabar calon bayi kalian?" Tanyanya setelah aku dan Harry duduk dikursi kosong yang berada dihadapannya

Aku menoleh kearah Harry singkat sebelum kembali fokus pada dokter Carla
"Dia sangat baik, aku juga tidak merasakan mual lagi sejak satu bulan yang lalu"

Dokter Carla mengangguk paham
"Kalau begitu mari kita lakukan pemeriksaannya, silahkan naik keatas kasur nyonya"

Aku mulai berdiri diikuti oleh Harry, ia membantuku untuk naik keatas kasur, membuatku hatiku tersentuh dengan perlakuan over protectnya, Harry kembali duduk dibangkunya

"Karena usia kandungan anda sudah memasuki duapuluh minggu, kita bisa melakukan USG"

Hanya mengangguk saat dokter Carla menyingkap bajuku dan mulai mengoleskan gel pada permukaan perutku selanjutnya ia mengarahkan sebuah alat yang terkoneksi pada layar monitor disamping kasur ini, aku melirik Harry yang nampak serius menatap kearah layar monitor tersebut

Dan muncul gambar abu-abu disana, senyum kami tidak bisa lagi disembunyikan. Harry mulai bangkit dan berjalan mendekat, ia berdiri disampingku kemudian mengenggam salah satu tanganku

"Bagaimana kondisinya?" Tanya Harry masih fokus pada layar itu sama halnya sepertiku, dan dokter Carla menoleh

"Mereka baik-baik saja dan normal. Hm.. kurasa kalian harus menyiapkan dua nama" aku tersenyum dan mataku mulai berbinar karena mengetahui jika bayiku baik-baik saja didalam sana