Sesudahnya sampai dirumah Bintang buru buru masuk ke kamarnya. Ia melihat Daffa yang sudah menunggu dikasurnya.
" Kakak, sudah tahu semuanya " Ucap Daffa
" Ayah? " Tanyanya
" Kamu mau berubah kayak dulu lagi? Iya gitu kamu udah janji bakal nggak berubah! Tapi sekarang ini apa " Sentak Daffa
" Jadi, kakak selama ini selalu temuin ayah. " Tanpa menjawab apapun pertanyaan dari Daffa
" Apa selama ini pengorbanan kakak kurang untuk kamu Bin " Lirih Daffa
" Kamu tahu sifat apa yang kakak benci dari kamu? Sifat iri " Lanjutnya
" Kamu udah kecewain semua orang Bin "
" Kenapa diam aja! Jawab kakak " Bentak Daffa.
" Jadi,kakak nyesel lebih milih sama aku dari Ayah dulu. Iya gitu? " Balas Bentak Bintang
Daffa menggeleng pelan ia sungguh kecewa dengan adiknya saat ini.
" Kakak nggak tahu gimana rasanya jadi aku. Kakak selalu dimanja sama Mama Ayah. Kakak nggak pernah dipukul bahkan kena marah. " Teriak Bintang
" Untuk itu Kakak selalu ngebela kamu Bin. Setiap kamu dimarahi kakak merasa bersalah " Ujar Daffa yang pergi meninggalkan adiknya.
Bintang masih memikirkan ucapan kakaknya. Iri? Memang benar dia selalu iri melihat orang lain bahagia. Lalu ia tersadar apa yang dia lakukan ini salah. Sama saja dia yang dulu.
Bintang mencari keberadaan kakaknya yang kini berada dibalkon rumahnya. Ia duduk disebuah kursi panjang.
Bintang mendekat duduk disebelah kakaknya. Ia menggenggam tanganya dan menyandarkan kepalanya dipundak kakaknya.
" Maafin Bintang kak. Sekarang Bintang sadar kalau bukan karena kakak Bintang mungkin udah sendirian. Bintang janji akan minta maaf sama Diana dan ini terakhir kali Bintang berubah kayak dulu " Lirih Bintang
" Kakak minta maaf udah ngebentak kamu " Balas Daffa
Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Gravity Of Love ( Complite )
Novela JuvenilNamanya Bintang Aleana memiliki masa duka dan suka dalam kehidupan remajanya. Dimulai dari keluarganya yang memilih pergi dari kehidupannya saat dirinya terpuruk dalam masa lalu. Namun dua orang hebat disisinya selalu menjaganya. Dia pacar Bintang n...