Eps 37 | Lost

1.7K 46 0
                                    


Malam ini merupakan peresmian baru perusahaan yang akan diberi nama AleTara group. Dhirga tampil dengan menawan disampingnya Ratna siap menggunakan topeng bahagianya.

Daren tampak murung tidak ada senyuman sedikit pun. Apalagi salah satu tamunya adalah Dessi dan Raffa.

Raffa nampak bahagia bersama Bintang. Mungkin ia harus merelakannya.

" Alex, keamanan acara ini harus diperketat. Saya tidak ingin acara ini berantakan " Ucap Dhirga

" Baik, Tuan "

Akbar duduk disampingnya ia melihat tawa bahagia sahabatnya. Ia menepuk bahu sahabatnya itu.

" Kamu mau lihat putri kecilku yang sering aku ceritakan " Ucap pelan Akbar

" Tidak perlu Bar, aku tahu dia " Tunjuknya ke arah Diana.

Akbar meluruskan arah telunjuknya ke arah seorang gadis memakai dress warna putih.

" Dia ? " Tanyanya sambil mengerutkan dahinya

" Putri kecilku, namanya Bintang " Akbar tersenyum kecil

" Dia yang kamu maksud? "

" Iya. Aku menyesal pernah meninggalkanya sendiri. Aku lebih memilih perusahaan daripada anak dan istriku dulu " Lirih Akbar

" Semuanya terlambat bagi aku untuk kembali. Tapi kamu masih ada harapan Dhir. Lihat anak kamu tatapannya sendu dengan wajahnya murung. Apa kamu bahagia " Lanjut Akbar

" Sebenarnya,apa maksud kamu Bar "

" Jangan hancurin keluarga bahagia kamu demi seorang wanita lain "

" Jadi kamu nyuruh aku tinggalin Dessi gitu " Dhirga mulai marah.

" Kamu beruntung Dhir punya anak sehebat Daren. Kamu ingat kan aku pernah cerita kalau putri kecilku pernah juga diculik tepatnya di Tokyo. Ternyata mereka bersama disana. Bintang bercerita kalau Daren disana tidak takut sama sekali bahkan tidak menangis dia hanya menghibur putri kecilku. Kenapa? Karena Daren mempunyai Super Hero seperti kamu Dhirga " Tanya menyadari buliran air mata jatuh ke pipi. Dengan cepat dia menghapusnya.

Pembicaraan itu berakhir karena keributan dilantai bawah. Mereka lantas turun untuk melihat apa yang terjadi. Dhirga tidak tahu siapa mereka hanya orang orang berpakaian Jepang dengan samurai ditangan bahkan ada yang membawa pistol.

Semua tamu menunduk sambil mengangkat kedua tangan. Akbar langsung memeluk kedua putrinya Diana dan Bintang yang meringkuk dibawah.

Dhirga bingung siapa yang ia lindungi disana ada Raffa, Dessi, Ratna dan Putranya Daren.

" Mana yang namanya Dhirga! " Teriak laki laki Indonesia yang memakai pakaian ala Jepang.

" Saya. Ada apa kalian kemari ? " Sentak Dhirga ia harus melindungi semua tamu.

" Wareware wa nagaiai-kai tte inai Dhirga ( Sudah lama kita tidak bertemu,Dhirga ) Ucap pria Jepang.

" Watashi wa anata o shiranai, dare ga watashi no tō o dainashi ni suru koto o aete" (aku tidak mengenalmu,siapa kamu yang berani merusak pestaku) Teriak Dhirga

Lelaki itu mendekat tepat didepan Dhirga. Semua orang ketakutan semoga tidak terjadi apa apa.

"Watashi wa kudō takashidesu. Watashitachiha Tōkyō no saibansho de aimashita " (Aku Takashi Kudo Kita bertemu dipengadilan Tokyo) disertai senyuman menyeringai.

Dhirga membulatkan matanya,begitupun dengan Daren dan Ratna yang mengerti bahasa Jepang.

Ratna berlari ke arah Daren dan memeluknya erat. Dia kakak dari pelaku penculik semua orang ingin tahu apa yang mereka bicarakan karena tidak bisa berbahasa Jepang.

" Lupakan bahasa Jepang sekarang aku lancar berbahasa Jepang " Ujarnya yang masih menggunakan dialek Jepang.

" Apa dia anak mu? Yang dulu diculik oleh adikku " Tunjuknya ke arah Daren.

Bintang terlonjak kaget mendengar ucapan pria Jepang itu. Apa dia mencarinya juga setelah lama melupakan ia takut masa lalu itu akan kembali.

" Ayah, akan jagain kamu Bin " Ucap pelan Akbar.

" Bukan! " Bentak Dhirga

" Lalu kenapa istrimu memeluk anak itu "

Daren mencoba melawan ketakutanya mereka bisa bisa melukai semua orang diruangan ini. Daren melepaskan pelukan erat Ratna.

" Mama, percaya kan sama Daren " Lirihnya

Ratna tidak bisa menghentikan putranya yang berjalan mendekati orang orang itu. Ia sudah bersampingan dengan Dhirga.

" Minggir! Kamu pergi dari sini biar Papa yang urus. Polisi sebentar lagi akan sampai " Bentak Dhirga

Tapi Daren tidak bisa menggubrisnya ia malah maju menantang pria yang bernama Takashi Kudo itu.

" Ada apa kalian mencariku atau jangan jangan kalian ingin balas dendam karna adikmu bunuh diri? " Tanya Daren dengan meremehkan.

" Wah, aku kagum dengan anakmu yang berani ini. Mau ikut kami atau semua orang yang ada didalam ini mati " Semua mata menatap Daren jangan sampai ia ikut.

" Jangan! Daren kamu kembali sekarang! Cepetan ! " Histeris Ratna lalu ditenangkan Bintang.

" Aku akan ikut denganmu " Ucapannya memberikan orang disekitarnya terkejut.

Langkahnya mendadak terhenti ketika ayahnya mencekal lengannya.

" Jangan ikut sama mereka " Bentaknya namun dengan kasar Daren menepis tangan ayahnya.

" Jangan berpura pura menjadi ayah yang peduli dengan anaknya "

Daren dibawa oleh orang Jepang itu dan dimasukan kedalam mobil Van hitam.

" Ayo! Dhirga ! Kita kejar mereka ! Bintang hubungi polisi sekarang " Teriak Akbar

" Kita harus bantu kejar juga " Saran Ardi

Yang membuat Ardi,Reno,Vero, Ratna dan Bintang membawa mobil Reno. Sedangkan Diana menghibur Ratna yang menangis histeris. Disitulah Dessi menyadari bahwa dia telah merebut semua kebahagian keluarga orang lain.

Daren tidak tahu akan dibawa dimana tapi ia yakin bahwa dia akan segera dibunuh. Dia membuka pintu mobilnya dan jatuh dipinggir jalan. Suasana sangat sepi karena tengah malam dan disampingnya ada jurang jurang.

Daren kesakitan karena tubuhnya jatuh ke aspal. Takashi memberhentikan mobil dan langsung menebas samurainya dipunggung Daren.

Membuat Daren berteriak kesakitan ia pelipisnya sedikit terluka. Daren mencoba melawan mereka semua. Ia mengambil salah satu samurai yang terjatuh dan menghunuskan lawannya.

Tidak peduli yang lengannya yang tergores mengeluarkan darah merah. Suara sirine mobil dari semua arah sudah mengepung mereka.

Daren terduduk lemas karena hunusan pedang samurai itu. Polisi menembakan pistor ke langit. 

Dhirga yang melihat putranya terluka parah. Berlari menuju arahnya tanpa ia sadari Takashi membidik kan pistol ke arahnya.

DOor !!

Tbc

Gravity Of Love ( Complite )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang