5.Massa usang

2.9K 111 4
                                    

Oleh : @rosalia.wjy

Teruntuk sebuah massa yang usang.
Biarkan sinar mentari bersinar apa adanya.
Biarkan bulan menemani malam dengan tugasnya.
Serta biarkan semua keindahan malam dilengkapi oleh bintang.

Aku berpangku pada sang rembulan di bawa langit.
Aku menatap setiap cahaya dengan pekat.
Aku resah saat massaku terbuang.
Aku rapuh saat tanganmu berhasil mencekat.

Sebab disini...
Ada jiwa yang hampir mati
Ada waktu yang tak ingin kembali
Sebab kemunafikan terlalu indah dan abadi.

Datang dan pura-pura berjalan.
Sudut bibirku terangkat perlahan.
Tatapanmu tak ku dapat hari ini.
Namun bahagia ku dapat dalam hati.

Entahlah!
Entah bagaimana hati bisa memilihmu.
Ya, Kau!.
Manusia paling acuh sepengenalanku.


Medan, 14 Desember 2018.

Filosofi Semesta (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang