oleh: ocha_chansie
Teruntuk Engkau...
Ibuku...
Bidadariku...
Sayap malaikatku...Dengan segala angan yang ku tuangkan
Dengan segala ingin yang kuharapkan
Dengan segala asa yang aku jalankan
Serta dengan segala massa yang telah ku lewatkanBersamamu...
Biarkan aku memelukmu dengan hangatku
Biarkan aku mencintaimu dengan doaku
Serta tetap biarkanlah aku berbakti meski dalam lukaku.Ibu...
Sujudmu kau sempatkan ada doa untukku
Langkahmu kau sempatkan untuk membahagiakanku
Serta napasmu yang selalu terhembus untukkuIbu...
Biarkan aku mengganti tiap tetes keringatmu
Keringat yang terberai untuk bahagiaku
Aku yang egois akan keinginankuDuhai Bidadariku
Duhai Sayap malaikatku
Duhai Ibuku
Aku mencintaimu lebih dari yang kau tauAku Sang pengejar senja yang tertawa
Aku Sang penakluk seni yang menyapa
Aku Sang penerjemah waktu yang terbuang percuma
Dan Kau adalah Sang pelindung putri kecil selamanyaDengan ditatap Sang surya pagi ini
Dengan di saksikan seluruh alam semesta
Dengan segala kebisuan yang membiru di pelosok negeri
Biarkan aku membahagiakanmu semampuku selamanya.Terimakasih atas pelukan hangat setiap pagimu...
Aku mencintaimu Ibu...
Aku menyayangimu Ibu...
Aku merindukanmu Ibu...Tatapan Senja yang membuat senyum indah 'kita'
Tebing Tinggi , 21 Desember 2018Selamat hari Ibu,Mama.
Ily Ma.
KAMU SEDANG MEMBACA
Filosofi Semesta (COMPLETE)
PoetryFILOSOFI SEMESTA (POEM) DILARANG MENJIPLAK KARYA SAYA!! High rank berubah-ubah. Lihat sendiri aja ya🙂 . Tentang jerat lingkup hati remaja yang terkekang di alam sebelum tertanam oleh alam itu sendiri. Akan berarti jika memahami tanpa mengomentari s...