Jalan Cogan [NCT 2018]

Wacana

Line
CoganRajinBelajar (7)

HuangRenjun
Liburan kuy

Kuy
Yakali gak kuy

JaeminN
Kemana?

LeeHeechan
Liburan bego, lo gak bisa baca?

JaeminN
Tempatnya bambang-_

Kumpul aja, bahas bareng

JenoLee
Yodah, pada kesini lah lu pada

ChenZhong
Kesini aja bang, Kak Hyera udh disini

JaeminN
Mana si Hyera?

Hadir pak

Kesini dong lo pada, gue tunggu dikamar sama Renjun

JenoLee
LO BERDUA NGAPAIN DIKAMAR WOI?!

Gue nutup roomchat dan gak bales chat terakhir Jeno. Paling bentar lagi juga dia sampe disini. Dan, ya gue emang lagi tiduran sama Renjun di kamar dia. Tenang aja kita nggak ngapa-ngapain kok. Cuma sibuk sama handphone masing-masing.

Brakk

"Bangun lo berdua!!!" Jeno yang baru dateng langsung masuk kamar Renjun dan narik tangan gue.

"Aduh Jeno, sakit bego,"

"Ya lu berdua malah tidur sekasur, bukan mukrim tau gak?"

"Ck kaya lo nggak pernah tidur bareng si Hyera aja," sahut Renjun yang bikin Jeno noyor kepalanya.

"Ya itu beda kasus dong,"

"Ya sama aja lah bambang," Jaemin yang baru dateng langsung nyaut omongannya Jeno.

"Heechan mana?" tanya gue ke Jaemin.

"Kamarnya ditutup, tau deh, ngapain dia didalem,"

Gue milih keluar kamar Renjun buat ke kamar si Heechan. Sampe depan kamarnya, gue langsung buka kamarnya dan lihat Heechan lagi nonton entah apaan di laptop dia.

"Apaan?" tanya dia sambil ngelihat gue.

"Anak-anak udah dikamar Renjun, buruan,"

Gue pindah ke kamar sebelah dan manggil Chenle sama Jisung.

"Buruan," ucap gue sebelum balik ke kamar Renjun.

Sampe dikamar Renjun, gue duduk dan senderan sama Si Jaemin. Gue pengen tiduran sebenernya tapi tempat gue yang tadi udah dipake Jeno. Nggak lama Chenle, Jisung, sama Heechan nyusul ke kamar Renjun.

"Kenapa harus dikamar gue coba? Kita punya ruang tengah kan," Renjun gelengin kepala lihat kamarnya yg sekarang udah penuh sama 7 orang.

"Yaudah ayo pindah ke ruang tengah aja," Jeno langsung berdiri dan keluar.

"Jadi kita mau kemana?" tanya Jaemin pas kita udah kumpul.

"Liburan Na,"

"Tempatnya dimana? Liburan doang dirumah juga bisa,"

"Puncak?"

"Macet,"

"Ancol?"

"Bosen,"

"Bali?"

"Panas atu kalo pantai,"

"Lombok?"

"Cuma tetangganya Bali lah,"

"Bunaken?"

"Gue nggak bisa renang,"

"Raja Ampat?"

"Apa bedanya sama Bunaken bambang,"

"Lampung?"

"Yang kita belum pernah dong,"

"Jogja?"

"Kita mau liburan, bukan belanja,"

"Malang?"

"Dingin,"

"Bromo?"

"Ya apa bedanya sama Malang, njir"

"Ujung kulon aja gimana? Ngeselin lu pada," sungut gue yang bikin mereka semua ketawa.

"Lo mau lihat badak?" Jeno gelengin kepalanya nggak setuju.

"Ya terus kemana?"

"Lo pengen liburan yang kayak gimana dulu?" tanya Heechan.

"Yang ngajakin tadi siapa? Bang Renjun kan?" ucap Chenle dan bikin kita semua noleh ke Renjun.

"Idenya si Hyera, bukan gue," Renjun nunjuk gue.

"Kalo masalah gini aja gue lagi yang kena," sungut gue.

"Jadi gimana ini?" tanya Jisung yang bikin kita semua diem.

"Bentar, kita usul ke yang lain gimana?" usul Jeno yang bikin gue geleng.

"Gue nggak mau terkesan manfaatin abang yang lain," jawab gue yang bikin Jeno ngangguk paham.

"Osaka kuy," ucap Jaemin yang bikin kita semua noleh.

"Osaka?!? Maksud lo Jepang?!?" teriak gue.

"Ya masak Osaka pindah ke wakanda, ngaco lo pada," dengus Jaemin.