10# Buruk

2.5K 355 11
                                    

"Kacamata yang kita gunakan adalah kacamata kecurigaan, apapun yang pasangan kita lakukan, akan selalu terlihat salah"
-Jeon Jungkook-





Semua kembali hening.

Tzuyu menatap satu persatu orang yang ada di ruangan megah ini, dengan jelas gadis itu melihat setiap wajah yang memendam kesal dan amarah. Semua keluarga Jeon berkumpul disini.

Sesekali Tzuyu menelan salivanya berat, ia merasa tak enak di ruangan ini, belum genap 2 bulan Tzuyu dan Jungkook menikah, ia selalu dibuat heran dan bertanya-tanya tentang keluarga suaminya ini.

Tzuyu mendekatkan dirinya pada Jungkook yang juga masih termenung, gadis itu melingkarkan kedua tangannya pada lengan kekar Jungkook membuat pria itu menoleh.

Pria Jeon itu mengerti, ia mengusap tangan Tzuyu dan mengangguk pada gadisnya, menandakan bahwa semua akan baik-baik saja.

"Tzuyu," suara berat yang khas membuat semua beralih menatap Tzuyu, gadis itu kini merasa gugup dan mencoba tersenyum.

"Iya Kakek?"

Ya.

Dia adalah Jeon Chulsoo, Tuan Besar keluarga Jeon, Kakek dari Jungkook, Somi, Jimin dan Jisoo. Tuan Chulsoo baru kembali setelah 3 bulan pergi ke Canada, untuk menenangkan diri, walau saat pernikahan Jungkook dan Tzuyu ia pulang ke Seoul untuk dua hari saja.

"Maafkan kami, kau pasti risih dengan keadaan seperti ini,"

Tzuyu beralih menatap Jungkook, lekaki itu hanya diam menatap Tzuyu.

"Tidak Kakek, tidak masalah," mencoba tersenyum kembali.

"Baiklah jika pembicaraannya selesai, aku pamit, aku harus menjemput Hara, sebentar lagi waktunya anak-anak pulang," ucap Jisoo sambil merapikan tasnya.

Wanita itu beranjak dan pergi meninggalkan ruangan.

Satu persatu orang meninggalkan ruangan ini, tinggal menyisakan Jungkook, Tzuyu, dan Chulsoo.

Lelaki tua itu nampak tersenyum, membuat matanya menjadi sebuah garis lurus, deretan giginya yang masih rapi terpampang sempurna saat melihat dua orang dihadapannya.

Tzuyu masih melingkarkan tangannya, ia bahkan menyandarkan kepalanya ke bahu Jungkook, bukan tanpa alasan, Tzuyu tipikal orang pemalu yang mudah merasa canggung, dan kini dia sedang berusaha menyembunyikan wajahnya yang memerah, dan Jungkook terus saja menggodanya.

"Oppa," rengek Tzuyu karena Jungkook masih tertawa.

"Ekhm," keduanya menoleh.

Chulsoo tertawa renyah, ia menepuk-nepuk pahanya dan sesekali mengetukkan tongkat kayunya.

"Dunia hanya seperti milik kalian berdua bukan?" ia kembali tertawa.

Tzuyu ikut tertawa, Jungkook menatapnya heran. Gadis itu menutup mulutnya karena Chulsoo semakin terbahak melihat Tzuyu ikut tertawa, tapi yang ada gadis itu juga malah ikut tertawa lagi.

Pasalnya, sang Kakek mertua terlihat lucu bagi Tzuyu.

Wajahnya yang sudah menua, matanya yang sipit dan menjadi garis lurus saat tertawa, kumis tebal yang sudah berubah warna sama seperti rambutnya, semuanya menarik bagi Tzuyu, melihatnya gadis itu merasa nyaman.

Tanpa Akhir [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang