13# Menjadi Bagian

2.7K 371 86
                                    

"Saat hati mulai mencari, maka cinta akan menuntunnya, mereka adalah bagian yang tak saling terpisahkan"
-Minatozaki Sana-

Mangkuk itu masih utuh, Sana kembali mendengus, sudah beberapa hari ini lelaki yang dirawatnya tak mau makan.

"Taehyung-Ssi, makanlah,"

Pria itu malah memeluk lututnya dan cemberut, ia mendelikkan matanya kesal ke arah Sana.

"Tuan,"

"Diam, aku tak mau bicara denganmu, kau orang asing," sambil memainkan jemarinya.

Sana duduk lemas di lantai, ia hampir menyerah.

3 bulan sudah Sana merawat Taehyung, ia sering kehabisan akal mengenai lelaki ini, Sana memang seorang tenaga ahli, dia pernah sekolah keperawatan, tapi tetap saja merawat seorang pria depresi berat seorang diri, itu bukan hal mudah.

Taehyung sering kalap sekarang, sejak ia melihat Tzuyu, ia menjadi lebih sering kabur dan pergi, apalagi Jungkook sedang tak ada, Sana kerap kali kebingungan untuk mencari Taehyung sendiri.

Ponsel Sana bergetar, ia mendengus saat melihat nama yang tertera di ponselnya, gadis itu kembali menyimpan ponselnya dan kembali menghampiri Taehyung.

"Taehyung-Ssi,"

"Tzuyu, aku ingin bertemu Tzuyu,"

Sana menatap Taehyung lekat, ia memejamkan matanya, ia kehabisan akal kali ini.

Gadis itu berjalan perlahan menjauh dari Taehyung dan mendudukkan tubuhnya lemas di lantai, ia menangis menatap ke arah jalanan yang ramai.

Sana memeluk kedua lututnya, ia menahan isakan hingga tubuhnya bergetar.

Seseorang memegang pundaknya dan itu adalah Taehyung, Sana menatap lelaki itu, Taehyung masih berdiri dengan ekspresi bertanya-tanya.

"Kau menangis?" tanyanya, Sana hanya diam dan menghapus airmatanya kini.

"Kau menangis karena aku tak makan?"

Sana kembali melihat Taehyung, pria itu masih bertanya-tanya.

Taehyung menarik tangan Sana.

"Ayo, aku mau makan, jangan menangis lagi,"

Sana tak mengerti, ia masih diam menatap Taehyung.

"Tzuyu akan membenciku jika dia tau aku membuat seorang wanita menangis, ayo aku mau makan, kau harus menyuapiku ya,"

Sana menarik senyumannya, ia mengusap sisa airmata yang membekas dan mengangguk.

Taehyung kembali duduk dan membuka mulutnya, Sana mulai menyendoki makanan itu ke mulut Taehyung dan mendapat acungan jempol dari pria itu.

"Tuan Kim boleh aku bertanya?"

"Hm, iya, tanyakan saja," sambil masih mengunyah makanannya.

"Kau sangat mencintai Tzuyu?"

Taehyung menghentikan aktivitasnya dan menatap Sana.

Tanpa Akhir [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang