The End

3K 372 120
                                    

Di suatu rumah yang besar milik papa sultan akan di adakan acara reuni oleh anak mereka yaitu yujin dan minju. Mereka akan mengundang sahabat sedari SMA untuk berkumpul di rumah ini. Dan orang tua minju juga akan datang untuk berkumpul.

Ahn Yujin, sudah menjadi kepala keluarga selama 6 tahun dengan istrinya yang cantik bak bidadari.

Kim Minjoo, sudah menjadi ibu rumah tangga selama 6 tahun lamanya dengan seseorang yang beruntung yaitu ahn yujin.

Yujin dan minju sudah di karuniai 2 putra putri kembar sejak 5 tahun lalu. Anak mereka sangat tampan dan cantik persis seperti orang tuanya. Anak perempuan bernama Ahn Jinjoo dan anak laki laki bernama Ahn Jimin.

Yujin dan minju pun sangat bahagia dengan kehadiran 2 buah hati mereka, orang tua mereka pun sama bahagianya. Malah papa sultan dan papa minju terkadang rebutan cucu, untung saja yujin langsung memberi 2 cucu sekaligus sehingga satu orang tua dapat mengurus 1 cucu.

Jodoh memang tak kemana, akhirnya 2 insan yang saling mencintai itu pun bersatu dan sudah mempunyai anak yang lucu lucu.

"Sayang, tolong dong buah yang di kulkas" kata minju yang tengah meracik minuman di dapur.

Yujin mengambil buah lalu memberi pada minju sambil memeluk minju dari belakang. Kerdus emang

"Apa sayaang?" Ucap minju karna yujin ndusel ndusel seperti kucing.

"Kamu ga mau nambah yang?" Ucap yujin mengelus elus perut minju.

"Mau sih" ucap minju juga senyum.

Yujin langsung membalikkan tubuh minju menghadapnya, dan mengecup bibir istrinya.

"Ehh, ga disini juga" ucap minju menahan dada yujin.

"Yaudah yuk" yujin ingin menarik tangan minju tapi di tahan oleh minju.

"Kita kan mau ada acara, tuan muda Ahn" ucap minju dalam.

Yujin yang sudah tak tahan pun langsung mencium bibir minju dengan kebiasaan nyosor yang membuat minju tak lagi kaget.

Ciuman yujin dalam penuh hasrat membuat minju pun terbuai. Minju menutup mata menikmati segalanya, yujin yang tak ingin melewatkan pun mengelus punggung minju dari dalam baju minju.

"Woi anjir mata dede bunny gue!" teriak hyewon menutupi mata wony.

Yujin dan minju kaget dengan teriakan hyewon langsung buru buru melepas ciuman yang hampir saja melebihi kadarnya.

"Apa njirr?" Tanya yena yang juga baru dateng.

"Ni orang mesum di dapur" ucap hyewon menunjuk yujin.

Yujin melempar kain lap ke arah hyewon dengan tepat, "lo lagi lo lagi"

"Lo bedua kalo mau bikin dede jangan di dapur elaah!" Kata yena menimpali.

Minju dari tadi udah nahan malu akibat perbuatan yujin yang semena mena. Ya ngga salah yujin juga sih soalnya minju juga menikmati.

"Tu kan istri gue malu!" Ucap yujin melihat minju kembali pada buah untuk membuat minuman.

"Dede gue yang ternodai gara gara lo!" Ucap hyewon mengelus kedua kelopak mata wony.

Hyewon dan wonyoung masih berpacaran, karna dulu yujin bilang untuk wony tidak menikah cepat cepat jadilah wony menunda pernikahan mereka.

"Istrikuuu" panggil yena. Siapa lagi yang ia panggil kalau bukan Jo Yuri.

Yena dan yuri telah menikah 5 tahun lamanya. Mereka juga sudah di karuniai 1 anak ganteng, yang kebetulan bibirnya persis seperti sang papa. Anak mereka berumur 4 tahun bernama Choi Yenyul.

"Mana baby ducky?" Tanya yujin.

"Main di belakang sama anak lo" ucap yuri pada yujin.

Lalu chae datang dengan anak cantik yang ia gendong dan di sebelahnya ada sakura yang ia gandeng. Sakura tengah hamil 7 bulan.

Anak chae dan sakura berumur sama seperti anak yujin dan minju. Setelah sebulan pernikahan yujin. Chae dan sakura menyusul, sehingga anak mereka berada di usia yang sama.

Tak menyangka semua sahabatnya sekarang telah menjadi ayah dan ibu dengan anak yang lucu lucu.

Mereka pun sering mendidik anak mereka untuk bermain bersama agar dapat membangun persahabatan seperti orang tua mereka.

"Yaudah yuk ke taman belakang aja" aja yujin.

Taman belakang rumah yujin memang cukup besar. Disana sudah terlihat papa sultan yang bermain bersama cucunya serta anak chae dan anak yena.

"Eh sini sini" panggil papa sultan pada sahabat yujin yang juga dia anggap seperti anak sendiri.

"Yena kapan punya anak lagi?" Tanya papa sultan pada yena.

"Yawla, emang yena yang lahiran apa" ucap sang bebek.

"Ya kan kamu yang memberi benih" ucap om papa sembarangan.

"Sebenernya yuri udah ngandung 9 minggu" ucap yena tersenyum ke arah yuri.

"Malahan kapan minju nyusul?" Tanya yuri.

Yujin yang sedang merapikan baju anak perempuannya itu pun langsung berdiri dan menggandeng leher minju.

"Tadi kan mau nyusul, gara gara lo pada jadi gagal" ucap yujin.

Lalu anak laki laki yujin berdiri di sebelahnya menarik pelan ujung baju yujin.

"Aku mau unya adik" ucap anaknya yang belum lancar berbicara.

Yujin pun mengelus sayang kepala anaknya dan tersenyum manis, "nanti malam papa bikin adik"

Minju mencubit pelan perut yujin yang berbicara sembarangan pada anak mereka.

"Hehehe" tawa yujin takut pada sang istri membuat semua yang ada disana juga ikut tertawa.

Mereka yujin cs dan minju cs menikmati sore hari dengan pemandangan anak anak mereka yang tengah main lari larian dengan papa sultan dan papa minju.

"Punya anak kembar sulit ngga?" Tanya hyewon pada yujin.

"Ngga sih, soalnya orang tua kita seneng jagain mereka" jawab yujin.

"Kalo ada yang jagain anak lo, kenapa kaga bisa bikin baby?" Tanya chae.

"Yaelah, bikin mah sering. Dapet baby yang belum" celetuk yujin yang lagi lagi membuat minju memukul pelan bahu yujin.

Minju terlihat memerah karna yujin tak hentinya membahas 'bikin baby'. Yujin juga ingin minju seperti sakura dan yuri yang tengah hamil anak kedua.

"Pipi kamu merah" kata yujin memegang kedua pipi minju.

"Kamu sihh"

"Nanti malam ya" ucap yujin mengedipkan mata.

"Ahn Yujin" kata minju menatap yujin tajam.

Bukannya takut, yujin malah ingin tertawa melihat istrinya yang sangat imut jika malu malu kucing gini.

Mereka semua bermain dan mengobrol tentang anak dan keluarga. Kehidupan sempurna sudah mereka miliki.

Perjalanan hidup mereka akan terus harmonis hingga anak cucu, sahabat dan keluarga itu hal yang penting buat yujin, minju, yena, yuri, chae, sakura, hyewon dan wonyoung.

Sekian cerita panjang yang pernah mereka lalui dalam hubungan dan persahabatan.

















THE END

------

Sampai disini prècious selesai, terimakasih buat readers yang udah baca dan udah ngikutin semua seasson.
Sampai jumpa di next work,


-Your Kaporit Author❣





PRÈCIOUS [S4] || JinjooTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang