PRÈCIOUS [S4] || Jinjoo

Cincin

Music on☝️

Malam ini yujin dan minju makan malam romantis di salah satu restaurants. Dengan lilin menyala, bunga di sekeliling, meja yang di tata rapi dengan makan lezat.

Yujin sengaja mengajak minju kencan, hubungan mereka telah di ketahui publik. Yujin tak memberi minju akses sosial media untuk menghindari hujatan.

Bagi minju hidup berdua dengan yujin sudah cukup, yujin bisa membahagiakannya lebih dari apa pun. Di tambah yujin sudah melamarnya, pernikahan mereka akan segera di laksanakan setelah pertemuan keluarga besar.

Yujin dan minju tak hentinya melempar senyum, mereka seperti berbicara lewat telepati bahwa mereka saling mencintai.

"Maaf aku cuma bisa kasi ini" kata yujin yang hanya bisa memberi makan malam gratis.

Minju menggeleng, "ini udah lebih dari cukup, ini udah nunjukan lil puppy aku juga romantis" kata minju tersenyum.

Yujin memegang tangan minju yang ada di meja,

"Makasih udah stay sama aku, udah mau berjuang buat hubungan kita" ucap yujin.

"Aku yang berterimakasih kamu udah maafin aku dengan kesalahan aku" kata minju.

"I love you, minju. So much" ucap yujin tersenyum.

"I love you too, yuding. Sangat" jawab minju.

Yujin dan minju sama sama pernah berbuat salah atas hubungan mereka. Terkadang konflik memang di butuhkan untuk mengetahui siapa yang akan bertahan sampai akhir.

Tak banyak yang mereka obrolkan di dinner ini. Yujin dengan bodohnya meninggalkan cincin yang belum ia berikan sebagai tanda nglamar seperti orang orang.

"Pulang yuk" ajak yujin.

Minju memang sedikit kecewa karna yujin belum memberinya cincin lamaran. Minju pikir disaat ini yujin akan memberi cincin, tapi ternyata tidak.

Minju pun dengan lapang dada menerima ajakan pulang yujin dan sudah pasrah tak di beri apa apa.

.
.
.
.

Sampai di apart pun tak ada apa apa. Minju kira mungkin yujin memberi kejutan lagi dengan menghias apart, tapi nol. Tak ada apa pun.

Yujin juga sudah duluan mandi membersihkan diri lalu minum hot choco dengan santainya. Sedangkan minju memasang wajah cemberutnya.

"Kamu kenapa sayang?" Tanya yujin.

"Gapapa"

"Kamu tidur duluan aja kalo ngantuk" kata yujin.

"Aku mau mandi dulu, kamu jangan masuk!" Ancam minju mengingat yujin hobi nyosor.

Yujin cuma tertawa melihat minju. Selagi menunggu minju untuk tidur bareng nanti, yujin kembali menyesap hot choco kesukaannya.

Karna minju terlalu lama di kamar mandi, yujin jadi ngantuk. Ia menaiki kasur dahulu dan tertidur.

Saat minju sudah beres mandi, ia melihat yujin yang sudah terlelap. Memang dasarnya ngga romantis, ya jadi begitu membuat minju jadi kesal.

Minju yang belum bisa tidur kini bergantian membuat hot choco dan menyesapnya di balkon kamar. Udara dinginnya malam tak membuat minju goyah, ia sedang ingin menenangkan diri yang kecewa terhadap yujin.