Minju terkejut dengan apa yang di lihatnya pagi ini. Chaewon di apart yujin dan memegang dasi sang pacar, layaknya istri yang sedang mempersiapkan suaminya untuk berkerja.
Tanpa berlama minju merampas dasi di tangan chaewon dan menarik yujin sampai ke dalam kamar, chaewon cuma bisa melongo.
"Ck" decak yujin lalu melepaskan tarikan minju pada tangannya setelah tiba di kamar.
"Kamu ngapain ha?!" Bentak minju.
"Kamu yang ngapain kesini"
"Kenapa chaewon ada disini?"
"Aku yang ajak dia kesini" kata yujin tak ada takutnya.
"Sepagi ini?"
"Dia nginap"
"Nginap?! Kamu bercanda?!"
"Ngga ada yang bercanda" jawab yujin santai.
"Kalian ngapain?!"
"Tidur"
"Kamu tidur sama dia?!"
Yujin melihat minju dengan tatapan tak percaya, bisa bisanya minju menuduh yujin.
"Iya!" Kata yujin lalu berbalik ingin keluar, tapi minju menahannya.
"Aku belum selesai!" Kata minju.
"Yaudah selesaiin sekarang"
"Aku ga suka kamu deket deket chaewon!"
"Dulu kamu yang ngajak aku ketemu chaewon, kenapa sekarang malah kamu larang" kata yujin.
"A..aku gak suka. Titik!"
"Terserah kamu" yujin yang ingin pergi tapi kembali di tahan.
"Kamu ngerti ngga sih aku ga suka!"
"Kamu ngerti ngga aku udah suruh kamu ngga ketemu aku?"
"Kamu apaan sih, aku baru pulang kerja terus kamu malah bicara omong kosong dan ngajak cewe lain nginap!"
"Kerja apa dating?" Tanya yujin tersenyum miring.
"Itu.. itu cuma settingan"
"Jangan bohong, kamu ketemu kong guan tanpa sepengetahuan agency"
"Aku.. ituu ngga sengaja" jawab minju tak bisa merangkai kata.
"Pembohong!" Yujin keluar meninggalkan minju di kamar.
.
.
.
.Yujin menuju dapur tempat chaewon yang sedang menyiapkan sarapan, saat minju dan yujin bicara, chaewon juga membuatkan sarapan untuk minju.
Yujin duduk di depan chaewon, minju di sebelah yujin. Yujin memilih makan dengan tenang.
"Chaewon, kamu nginap disini?" Tanya minju.
"I..iya" jawab chaewon takut minju salah paham.
"Kalian tidur bareng?" Tanya minju to the point.
Chaewon me-waving tangannya, "engg--"
"Iya. Kita tidur bareng!" Kata yujin menatap minju dalam.
Yujin sengaja membohongi minju, biar minju juga merasa sakit hatinya kemarin.
"Minju, ngga git--" lagi lagi omongan chaewon di potong oleh yujin.
"Chaewon, tolong pakein dasi aku" kata yujin mengambil dasi yang di pegang minju.
Yujin yang udah diri pun melihat chaewon yang masih duduk melongo.
"Chaewon buruan, aku udah telat" kata yujin.
Chaewon langsung terburu buru menuruti yujin, ke kantor tepat waktu itu sangat penting menurut chaewon.
Chaewon mulai melingkari dasi di leher yujin dengan posisi sangat dekat. Mendadak setiap pergerakan menjadi slow motion. Minju yang melihat pun merasa panas.
Minju bangkit dari kursinya, ia sedikit mendorong chaewon dengan bahunya. Mengambil posisi chaewon menguntai dasi yujin.
Karna dorongan membuat chaewon oleng, yujin memegang pinggang chaewon agar tak terjatuh.
"Kim Minju!" Bentak yujin.
Yujin menatap minju dengan tatapan marahnya, minju juga tak mau kalah membalas tatapan yujin.
"Apa?!" Tantang minju.
"A..aku pamit pulang aja" kata chaewon yang mengerti dengan suasana saat ini.
"Ngga, aku anter" kata yujin.
"Ahn Yujin!" Kata minju.
"Aku bisa pulang sendiri kok" kata chaewon tapi yujin memegang tangan chaewon agar tak pergi sendiri.
"Dia bisa pulang sendiri, tuan muda ahn" kata minju penuh penekanan.
Yujin tak perduli, ia bergerak ingin menarik chaewon keluar sekarang. Tapi tak semudah itu, minju menahan dan menarik dasi.
Minju mencium bibir yujin di depan chaewon langsung. Chaewon terkejut dengan apa yang di lihatnya saat ini.
Minju sengaja mencium yujin agar chaewon tahu bahwa yujin adalah miliknya, tak boleh ada yang merebut perhatian yujin sedikitpun.
Yujin menarik diri setelah kaget dengan tingkah minju yang ketularan nyosor.
Yujin melihat ke arah chaewon yang lagi berdiam dengan tatapan kosongnya, pasti sangat shock.
"Ssamu" panggil yujin di depan minju.
Minju semakin kesal dengan yujin yang sengaja memanggil panggilan sayang mereka dulu.
Chaewon melepas tangan yujin dan langsung keluar dari sana. Yujin melihat minju sebentar lalu mengejar chaewon.
Saat baru membuka knop pintu, yujin terhenti karna ucapan minju.
"Kamu keluar dari pintu itu kita putus!"
-----