Kasih Berkisah

48 4 0
                                    

Dia..
Yang datang padamu karena kesempatan. Mendekat ia perlahan.

Dia..
Yang mulai menyisipkan dirinya pada waktu yang kau lalui. Setiap hari. Tanpa satu hari terlewatkan tanpa dia.

Dia..
Mengalunkan kata berbuai manis madu. Terlalu dangdut hingga kau ikut menikmati iramanya.

Dia..
Menyemai benih merah jambu dalam sel darah mu. Tanpa kau sangka, tumbuh subur lah benih itu, hingga terancap dalam jiwa.

Dia..
Berharap kau memberinya izin untuk ikut ambil bagian dalam benih merah jambu yang ia tanam. Kau pun setuju dengan girangnya.

Dia..
Membuat kau berpikir bahwa kalian adalah satu. Urusan dia adalah urusan mu juga. Bahagianya maupun sedihnya adalah milik mu.

Dia..
Mendadak mencabut bunga merah jambu yang telah mekar, kau pun tak masalah dengan itu.

Dia..
Kemudian raib, meninggalkan kau dan sisa-sisa tanaman yang mati.

INTERPRETASITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang