Improve [Lan Wangji x Wei Wuxian] - Complete

Chapter 22 - Kepercayaan

Wen Rouhan bukan orang yang akan berdiam diri saat perang pecah, dia akan mengambil barisan paling belakang sebagai kejutan. Membuat musuh senang karena telah merobohkan seluruh bidaknya, lalu dengan senang hati menghancuran kebahagiaan itu dalam sekejab mata.

Wen Rouhan adalah orang paling mengerikan. Setelah hampir separuh pasukannya dibantai habis dia masih beridiri dengan tenang bersama Wei Wuxian dan Wen Chao disampingnya. Sementara Jiang Cheng memimpin sisa pasukan yang masih hidup.

"Kenapa Sekte Qishan Wen begitu lemah!!"

Ditengah pertempuran kilatan ungu milik zidian Jiang Cheng menari dengan indah, tidak ada yang meragukan kemampuan kultivasi Pemipin klan Jiang itu, hanya saja mereka heran kenapa anak Jiang Fengmian itu bisa berada dipihak Wen Rouhan setelah apa yang dilakukan sekte itu pada keluarganya.

"Jiang Cheng.."

Nie Mingjue mendorong keras kultivator Wen dengan sebelah tangannya, sementara disamping kanan dan kirinya ada Jin Guangyao diikuti Lan Xichen.

"Kami ternyata salah memberimu belas kasihan"

Jin Guangyao menarik pedangnya, lalu dengan gerakan cepat dia memulai pertarungan itu. Ini bisa disebut tiga lawan satu, dimana ketiga Zun menyerang Jiang Cheng secara bersamaan. Tidak diragukan lagi kemampuan mereka sangat tinggi, dan jika perbandingannya seperti itu bahkan zidian miliknya tidak akan bisa bertahan lama melawan tiga zun.

Jiang Cheng membuat gerakan memutar dengan kilatan ungunya kemudian melempar Jin Guangyao, dia mendarat ditangkap Lan Xichen sementara Nie Mingjue menghindari kilatan zidian menemukan celah pertahanan Jiang Cheng yang terbuka memukulkan ujung senjatanya yang berat itu dipundak Pemimpin klan Jiang.

Sangking kerasnya Jiang Cheng bisa meraskan tulang dipundaknya retak, kemudian serangan selanjutnya dari Nie Mingjue digagalkan oleh sepasang kaki yang menendang tubuh lelaki itu terpental.

Nie Mingjue berdiri "Wei Wuxian"

"Kenapa kau disini , tidak jangan menyeretku seperti ini"

Jiang Cheng memberontak saat Wei Wuxian menarik paksa krah bajunya, sudah cukup bagi Jiang Cheng kini gilirannya turun tangan. Sepertinya Wen Rouhan tidak sabar ingin melihat bagaimana keindahan iblis Naga Suci yang telah berhasil berevolusi dibawah kendali Wei Wuxian.

"Hey Sakit"

Wen Chao yang ada dibelakang Wei Wuxian terpaksa harus menggantikannya menyeret Jiang Cheng saat Jin Guangyao kembali bergerak dan beradu pedang dengannya. Itu bukan Suibian, pedang itu hanya pedang biasa yang digunakan sebagai senjata olehnya. Suibian tidak lagi mengenali Jin Dan miliknya karena dalam mode iblis maka pedang itu tersegel secara otomatis dan tidak bisa ditarik keluar.

"Oh Iblis tingkat tinggi... jadi ini sebenarnya wujudmu"

Kedua mata Wei Wuxian berkilat merah, dia tidak menggunakan serulingnya karena tahu tidak ada energi kegelapan disini. Kelompok sebelumnya yang menyusup kedalam Buyetian Cheng telah membersihkan daerah ini jadi pasukan mayat ganas itu tidak bisa lagi dibangkitkan.
Jika tadi adalah tiga lawan satu maka kali ini adalah imbang, Wen Zhuliu meloncat dari arah atas berada didepan Wei Wuxian. Si peleleh inti ini mengambil kuda-kuda bertarung. Kedua tangannya telah terarmor Qi yang sangat kuat.