Ekstra 2

3.2K 222 3
                                    


Improve Ekstra [2]
Lan Xichen x Jin Guangyao

Note : Saya ambil setting modern dan hampir berhubungan sama ekstra yang pertama wkwkwk

.

Sebagai seorang pengacara handal Lan Xichen memegang peran penting dalam bidang hukum, setelah lulus dengan nilai tinggi dirinya menjadi pengacara muda berbakat di wilayahnya.

Seperti biasa dikantornya akan ada lebih dari sepuluh orang mengantri untuk memberinya pekerjaan atau sekedar berkonsultasi masalah yang tengah melanda. Dengan cepat pengacara muda itu menjadi sorotan banyak media karena hampir seluruh job miliknya selesai dengan cepat dan tentu saja menang adalah segalanya.
Lan Xichen bukan orang gampangan yang menerima pekerjaan dengan iming-iming bayaran tinggi, tentu saja dia menjunjung tinggi keadilan itu sendiri. Makanya ketika dewasa tidak heran menjadi pengacara adalah cita-citanya.

Sebenarnya dia bermaksud menjadi hakim tetapi prosesnya terlalu lama dan banyak batasan, kenetralan absolute dan itu semua sedikit membuatnya berfikir ulang. Toh sama saja dia bergerak dibidang hukum kan?

“Maaf saya sudah tutup, anda bisa menghubungi nomor telephone atau E-mail”

“Kumohon bisakah anda membantu saya”

Tepat saat Lan Xichen akan memasuki mobilnya seorang lelaki datang bersama anak kecil, Pria itu mengenakan setelan polo berwarna oranye dengan jeans lengkap bersama ikat pinggang besar, tingginya hanya sekitar seratus tujuhpuluh an tidak sampai seratus delapan puluh dimana merupakan tinggi ideal seorang laki-laki dewasa.

“Dia adalah adik saya, Jin Ling. Bawa dia beberapa hari kumohon... aku akan membayar berapapun tapi tolong bantu dia”

Lan Xichen memandang bocah lima tahun disamping pria itu, garis wajahnya terlalu halus untuk seorang pria. Bukan tampan, hampir mendekati cantik jika Lan Xichen menyatakannya.

“Tidakkah anda terlalu berlebihan, aku pengacara bukan pengasuh anak”
Pria yang belum diketahui namanya itu menggeleng lalu mendorong paksa masuk Lan Xichen bersama Jin Ling masuk mobil sementara dia berlari menjauh dari tempat parkir.

“Aduhh.. Kakak gila”

Bocah itu merutuk saat  kepalanya membentur setir dengan keras, tidak ada memar hanya saja mungkin bocah laki-laki ini terlalu melebihkan dan kelewat manja.

Saat Lan Xichen membenarkan duduknya dan menempatkan Jin Ling dikursi samping, dari spion dia bisa melihat beberapa polisi bersenjata api tengah mengelilingi parkiran dilantai bawah.

“Oh..”

Lan Xichen mengernyit, dia tidak boleh bertindah gegabah atau polisi itu akan melibatkannya dalam masalah yang entah bagaimana memerangkapnya bersama anak berusia lima tahun ini. kemudian setelah melihat sekitar dia menginjak pedal gas melaju keluar dari area parkir.

***

“Ohh jadi kakak ipar sekarang telah menjadi ayah..”

“Namanya Jin Ling”

Mulut siapa lagi, tentu saja Wei Wuxian si pembuat onar. Dia memutari tubuh bocah itu memperhatikan dari atas hingga bawah, menahan dagu menggunakan tangannya lalu berbalik pada sosok kekasihnya Lan Wangji yang merupakan adik Lan Xichen. Dia datang berkunjung sesekali tiap akhir pekan.

“Hei Lan Zhan, bisakah kita memiliki anak yang lebih imut dari kakak ipar”

Seketika telinga Lan Wangji memerah, dia menjitak kepala lelaki manis itu. Mereka bahkan belum menikah dan hanya karena melewati satu malam bercinta bukan berarti Wei Wuxian bisa dengan mudah memiliki anak, dan lagi seorang pria hamil? Itu aneh.

Improve [Lan Wangji x Wei Wuxian] - CompleteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang