26. Maafkan

4.1K 644 514
                                    

Perasaan Neo belum bisa tenang. Belasan pesan yang dia kirim kepada Trinity tak satu pun dibalas. Centang biru tanda sudah dibaca, tapi tidak dijawab. Apakah Trinity sengaja?

Neo juga pernah mencoba menelepon tapi tidak diangkat. Apakah Trinity sungguh-sungguh dengan ucapannya waktu itu? Tak ingin punya hubungan apa pun lagi dengan Neo. Sekadar sebagai teman pun tidak.

NOTE :

Mohon maaf ya, karena novel ini sudah terbit, maka Penerbit Bentang Belia mengharuskan aku menghapus sebagian bab di wattpad. Sebagai salah satu usaha supaya nggak dibajak. Berhasil atau tidak usaha ini, tetap harus diusahakan. Jadi, buat yang baru baca dan cuma bisa baca separuh dari isi cerita, jangan marah yaa. Karena aturan dari penerbit memang demikian.

**========**

Hai, ketemu lagi dengan kisah ini.

Ada yang  nungguin pengumuman pemenang kuis pertama? Tunggu nanti malam ya. Sekalian nanti pengumuman kuis kedua.

Sekarang baca ini dulu ya. Buat yang kangen Libby, sabar dulu. Tunggu part-part selanjutnya :)


Salam,

Arumi

We Could Be In Love (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang