Maaf typo selalu ada. Pemanis ketikan author 😬
Irene sibuk duduk di tepi jendela. Dia melihat ke luar gedung sekolah sambil memainkan jarinya di atas meja. Sedangkan Joy sibuk membolak-balik buku novelnya beberapa kali di samping Irene duduk.
Irene menoleh lagi melihat buku pelajarannya. Ia buka lembaran baru di sana dengan tangan yang meraih pena. Ia kembali menulis di temani Joy di sampingnya yang sang sibuk sekali dengan novel romantisnya itu.
Tiba-tiba Irene menekuk sedikit dahinya. Dia berhenti menulis dan menoleh segera ke luar jendela lagi.
Senyuman nya timbul seraya dengan dirinya yang bangkit cepat dari duduknya itu. Sampai Joy di buat kejut olehnya yang melesat cepat berlari ke luar kelas.
Joy merangkak ke arah jendela. Ia melihat angguk Wendy yang kembali sekolah lagi.
Berjalanlah Wendy mendekati gedung sekolah. Ia tersenyum kecil melihat Irene yang berlari turun dari tangga. Kemudian ia melompat memeluk Wendy.
Wendy tertawa kecil. Melihat Irene yang melompat-lompat sambil memeluknya.
" Aku merindukanmu." Ucap Irene.
" Aku juga." Jawab Wendy sambil melepas pelukannya.
Ia elus kepala Irene. Kemudian tangan Irene menggenggam di tangan kanannya.
" Rambutmu.....?" Tanya Irene sambil menyentuh rambut depan Wendy.
" Wae?" Tanya Wendy memegang rambutnya juga.
" Pirang?" Bingung Irene melihat Wendy mewarnai rambutnya.
" Ahahaha...aku... kemarin..dibawa ke salon oleh Mama ku..." Kata Wendy malu.
" Mama?" Sekarang banyak sekali pertanyaan yang timbul di kepala Irene.
" Ah iya..aku belum bilang padamu.... sebenarnya....aku......"
----
" Dokter Nichkhun!?" Kejut Irene terduduk di depan Wendy.
Pria itu mengangguk.
" Jadi, kamu......jadi anaknya?" Tanya Irene memastikan.
" Ne...aku...akan angkatnya, karena istrinya tidak bisa mempunyai anak." Jawab Wendy dengan wajah senduh nya.
" Saat aku ke luar rumah sakit, aku langsung di bawa pulang oleh mereka." Lanjut Wendy dan Irene menatap runduk sedikit Wendy di depannya.
" Dokter Nichkhun sangat terkenal di Korea. Selama 10 tahun berturut-turut, dia dokter terbaik di sini." Jelas Irene. Wendy mengangguk paham.
" Beruntung karena kamu mempunyai keluarga baru yang sangat baik padamu." Lanjut Irene.
" Ne...tapi..aku... sangat segan harus menerima semua barang mewah yang di beri Mama~~~" Ucap Wendy canggung.
" Dia berarti sangat menyayangimu. Lihat dirimu Wendy, kamu bahkan berpenampilan sangat berbeda sekali sekarang. Aku cemburu hari ini dan selamanya." Kata Irene yang langsung cemberut kesal menatap Wendy.
" W-wae?" Tanya Wendy bingung.
" Tiba-tiba aku membenci para siswi di sekolah ini." Ucap datar Irene melihat sekitar taman yang melirik senyum Wendy di sana.
" Wendy ganteng banget."
" Dia mewarnai rambutnya jadi pirang."
" Wahhh...beneran itu son Wendy?"
" Ntah kenapa gue suka dia sekarang."
" Dia sangat keren."
" Baru kali ini gue lihat penampilannya benar-benar sangat mapan."
KAMU SEDANG MEMBACA
For You & Only For You ✓ [C]
Fanficaku juga ingin di cintai. tapi aku sadar kalau dia lebih baik di cintai orang lain daripada diriku.