part 24

6K 346 26
                                    










Pagi menjelang Sakura menatap kosong ruangan kamar dimana dia berada sekarang.
Sakura menghela nafas kasar.
Sakura kembali ingat saat pagi hari kegiatan di apartemen Sasuke terbayang dibenaknya.
Sakura cepat membuang pikiran tersebut.

Sakura turun dari ranjang.
Sakura berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan diri terlebih dahulu.
Setelah hampir 15 menit dikamar mandi Sakura keluar, Sakura lalu memakai pakaiannya.
Setelah selesai Sakura keluar dari kamar. Dia menuju dapur untuk memasak sarapan pagi.
Sakura ingin memasak Gaara hal itu sebagai ucapan terimakasih.

Sakura membuka lemari pendingin milik Gaara.
Kosong ,tidak ada sayuran dan bahan-bahan makanan.
Apa setiap lemari pendingin yang berada di apartemen laki-laki tidak pernah diisi. tidak di apartemen Sasuke, tidak di apartemen Gaara.
Sakura hanya mengambil telur yang ada disana.
Sakura lalu menggorengnya mata sapi.
Sakura juga terpikir untuk memasak nasi goreng.
Sakura mulai melakukan apa yang ada dikepalanya.
Setelah setengah jam bergelut di dapur akhirnya Sakura selesai juga.
Sakura lalu menaruh nasi goreng dengan telur mata sapi itu diatas meja makan yang diruangan Gaara.
Sakura juga tidak lupa menaruh air putih karena tidak lucu jika makan nasi goreng disandingkan dengan teh panas.

" Maaf menggunakan dapurmu Gaara "

Sakura minta maaf kepada Gaara karena sudah menggunakan dapurnya tanpa izin. Gaara baru saja memasuki dapur dengan stelan santainya.

" Tidak masalah , anggap saja apartemen sendiri "

Gaara tidak mempersalahkan Sakura aku menggunakan dapurnya Karena dia sendiri memang tidak pernah menggunakannya.

" Iya "

Sakura dan Gaara lalu duduk untuk menyantap sarapan mereka.
Gaara bersyukur karena Sakura, dia tidak perlu merasakan roti dengan selai pagi ini karena itu adalah sarapannya sehari-hari. Karena Gaara tidak bisa memasak, jadi makan seadanya saja.

" Kau pasti kebingungan mau memasak apa ,karena didalam lemari pendingin itu tidak ada sayuran ataupun bahan makanan lainnya. Aku sengaja, pertama karena aku tidak bisa memasak .kedua karena aku memang mengosongkannya."

Sakura pasti kebingungan mau memasak apa karena memang tidak ada bahan-bahan yang bisa ia masak. Gaara berniat membeli sarapan diluar karena ada Sakura. Tapi saat melihat Sakura yang sudah menyiapkan sarapan diatas meja gaara mengurungkan niatnya tersebut.

" Kenapa seperti itu? "

Tanya Sakura sambil memakan sarapannya. Sakura ingin tahu alasan Gaara mengosongkan lemari pendinginnya. Tidak mungkin Gaara melakukan hal tersebut tanpa alasan.

" Karena aku akan pindah  "

Jawab Gaara membuat Sakura cukup terkejut karena Gaara tidak pernah bercerita padanya. Bukannya Sakura menganggap diri penting disini, tapi biasanya Gaara akan bercerita apa saja kepadanya ,karena Gaara bilang padanya hanya kepada dirinya lah Gaara mau bercerita.

" Kau akan pindah kemana? "

Sakura kembali bertanya kemana Gaara akan pindah. Gaara yang menyantap makanannya berhenti sejenak.

"  aku akan pindah keosaka "

Gaara memberitahu Sakura bahwa ia akan pindah keosaka.
Sakura pikir tadi Gaara hanya akan pindah apartemen saja, tapi ternyata tidak .dia pindah keluar kota.

" Lalu bagaimana pekerjaanmu disini?"

Sakura mempertanyakan pekerjaan Gaara disini.
Bukankah Gaara sudah memiliki pekerjaan yang tetap dan juga dengan jabatan yang cukup tinggi.

Hate to brings loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang