tidak, tidak.
hyunjin bercanda, dia tidak takut kok.
hyunjin cuma paling malas jika harus berurusan dengan makhluk tak kasat mata seperti halnya sekarang.
meskipun nyatanya pemuda hwang kerap kali berurusan dengan mereka, tetap saja ia merasa malas.
tapi berhubungin ini yeji, saudaranya, saudara kembarnya, mau tidak mau dia harus membantu yeji.
masih ingat ucapan hyunjin?
iya, ini semua demi kebaikan yeji.
"heh, kalian!"
mereka tetap sibuk menarik yeji sementara yeji sendiri menatap hyunjin bingung.
"noleh dong anjir, denger ga sih?!"
hyunjin terkacangi.
"heh budeg!"
akhirnya mereka menoleh, menatap hyunjin dengan raut tak suka, "lepasin gak itu, cewe gua! lepasin ga?!?!"
"lepasin ato gua lempar sendal?! slepet nih?!"
yeji di sana menggelengkan kepala, tidak mengerti dengan tingkah si pemuda.
"oh, gamau lepasin ya..." hyunjin berjalan mendekati rak buku yang tidak jauh dari posisinya, "berarti perlu gua bacain quran nih?"
detik selanjutnya, yeji dilepaskan.
keempat hantu tadi kabur, takut dibacakan quran oleh hyunjin.
KAMU SEDANG MEMBACA
[iii] ghost of you ✓
Fanfiction[TELAH DIBUKUKAN] bukan sekedar hawa, hyunjin juga bisa melihat apa yang tidak terlihat. ft. hyunjin, yeji. est. 2019 ⚠️ harsh words, lowercase, unrevised