「uncovered」

9.4K 1.6K 578
                                    












"serius lo mau pulang duluan?"

"sorry ya lix." hyunjin mengulas senyum tipis, tangannya tak henti mengemas barang miliknya, "malem-malem gini, ngerepotin orang tua lo."

"sans, orang ortu gua juga nyuruh biar kalian dianterin pulang sekalian besok. tapi mereka kaget pas gua ngomong lo mau pulang duluan."

hyunjin mengangguk, berterima kasih lalu kembali fokus dengan aktivitasnya.

terlalu banyak bicara membuat kepalanya yang sudah pusing menjadi lebih pusing. gamblang saja, hyunjin masih belum bisa mencerna dengan baik apa yang terjadi sebenarnya.



















hyunjin bahkan belum mau melihat muka yeji ataupun ryujin lagi.

apa namanyaㅡtrauma? bukan juga sih, tidak sedramatis itu. mungkin hanya shock.



sehabis sesi marah tadi, hyunjin langsung menemui felix. meminta agar dirinya diantar pulang sehari lebih cepat oleh orang tua felix.

felix setuju tapi dengan syarat, hyunjin harus mau felix ikut pulang bersamanya. toh orang tua pemuda lee tidak keberatan  menjemput mereka yang tersisa di villa esok hari.














"yeji gak lo ajak pulang?"

"tolong, gausah nyebut namanya dulu. pusing banget, di kuping langsung pengang."

"lebay."

hyunjin memukul kaki felix karena kebetulan dia posisi duduk sementara felix berdiri, "lo mana ngerasain anjing."

"iya iya gausah ngambek, ayo bokap gua udah ready di bawah."








hyunjin mendadak mellow, langsung berdiri dan memeluk felix tanpa aba-aba, "huhu makasih banget!!"

"iDIH JOROK, DISGUSTING, YOU GAY! LEPASIN GAAKK?!"

"UUTUUTUTUTUTU GAMAUUUU,"

"BANGSAT HYUNJIN!!!!"







































"sorry ya, bokap gua ternyata ada acara jadi berhenti di rumah gua dulu terus baru gua yang nganterin lo ke rumah."

hyunjin yang sedari tadi memperhatikan suasana luar dari kaca jendela mobil, mengangguk, "gua dianterin pulang aja udah bersyukur lix. terserah deh sapa yang mau nganter."

"oke oke,"

"eh, lix." panggil pemuda hwang, "pom bentar dong, kebelet."

"kiri depan tuh." balas felix, memberhentikan kendaraan di pinggir jalan.

"lah, gak masuk ke pom aja?"

felix menggeleng, "gausah, lo buruan sana."

"yaudah."








selang beberapa waktu, hyunjin yang beres dengan panggilan alamnya lantas berlari kecil keluar dari area pom bensin.

sesaat setelah mendekati mobil dengan felix di dalamnya, tiba-tiba saja mobil itu menancap gas. menjauh dari pom, meninggalkan hyunjin di sana.




































"LIX WOI FELIX!!! GUA BELOM MASUK WOI!!" bentak hyunjin keras, "FELIX!!!"

"WOI LEE FELIX!!!"

"LEE FELIX!!"























selanjutnya yang hyunjin tahu, mobil felix berhenti.




































sebab menabrak pohon besar di pinggir jalan lalu terguling terjun ke sungai.







"oh ya Tuhan..."














































ghost of you officially ended!

terima kasih banyak buat kalian yang sudah vote dan comment uwu aku sayang kalian!

terus mau tau dong, gimana perasaan kalian waktu baca cerita ini?

juga, apa pendapat kalian soal cerita ini?

mungkin, ada yang mau kalian tanyain?

iya, di antara pertanyaan di atas sudah ada yg pernah aku tanyakan tapi pingin tanya lagi jadi dijawab yaa<3

once again, tysm y'all! ily!

[iii] ghost of you ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang