kehilangan

2.1K 86 3
                                    

"Kenapa emangnya?"tanya ran

"Alasannya karenaa....lo adalah pacar pertama gue.hahahahaha"tawa rea seketika meledak melihat ekspresi cengo ran.ran langsung menoyor kepala rea dengan gemas kumudian ran bangkit dari duduknya.

"Lo mau kemana?"tanya rea yang penasaran dengan ran

"Tidur"ras menghempaskan tubuhnya di atas kasur empuk milik rea,rea kesal padahal ini masih dibilang sore tapi ran sudah mengantuk apalagi ran berani beraninya merusak tempat tidur rea.

"RANNNN JELEKKKK!!!BANGUNNNNN BANGUNN LO ATAU GUE SIRAM!!"rea marah,kesal jengkel dengan ran yang seenak jidatnya seperti itu

"Siram ajah"tantang ran

Rea semakin marah,wajahnya sudah merah padam sekarang,ia mengambil sebuah guling yang ada di sofa,kemudian memukul mukulkannya ke tubuh ran

"Bangun!!,bangunn!!!kasur gue berantakan!bangunnn"

"Rann bangunnn!!"

"Rannnnnn bangunnnn kasurr gue berantakan!!"

Rea terus memukul ran dengan bantal guling sambil mengoceh tidak jelas.rea sudah cape dengan aksi perang gulingnya ia menjatuhkan pantatnya ke sofa kemudian mengelap keringat yang ada di dahi dan lehernya.ran menoleh ke arah rea

"Kok berhenti?"tanya ran yang masih nyaman dengan posisinya sekarang

"Tau ah!!,mending gue telponan sama bebep bagas"rea kemudian bangkit dari duduknya dan mengambil ponselnya di atas nakas

"Gak!,lo gk boleh telfonan sama dia"baru saja rea akan mengambil ponselnya,tapi sebuah tangan dengan cepat mengambil ponsel rea terlebih dahulu.

"Ihh ran balikinnn!"ucap rea sambil menghentak hentakan kakinya di lantai

"Ngga akann"ledek ran

"Ya udah gue marah sama lo"rea kemudian turun dari kamarnya dan menonton tv di lantai bawah.

Ia berniat menonton film MUNAFIK 2 yang sedang buming di grup gosip SMA nya,kebetulan kemarin mamahnya membeli kasetnya jadi dengan segenap keberanian rea malam ini rea akan menonton film MUNAFIK 2 meskitu nanti mukanya ia sembunyikan dalam dalam di bantal.

Rea menyetel filmnya menit pertama memang hanya disuguhkan sebuah tempat yang gelap dan kotor tapi sama sekali tidak ada  hantunya tapi di menit berikutnya

"Waaaaaaaaa!!!kuyangggg!!!!"rea menyembunyikan wajahnya di sofa dengan posisi seperti orang sujud.

"Lo lagi solat re?"tanya ran,yang baru datang ke lantai bawah

"Ran sini ran,sembunyi ada kuyang"rea bicara tanpa mengubah posisinya.

Ran langsung melihat kearah film yang sedang di tonton rea"hahahahahahah,itu cuma film re"tawa ran meledak seketika

"Bodo amat ran"masih dengan posisi yang sama

Ran mematikan filmnya dan duduk di samping rea yang masih tertelungkup

"Kok mati"rea menolehkan wajahnya ke arah tv

"Kan lonya takut"jawab ran enteng

Rea segera merubah posisinya menjadi duduk"ihhh lo tuh ya ganggu mulu kesenengan gue!,rannnn ayolahhh jangan gitu"bujuk rea

Ran tersenyum kemudian berjalan ke arah tv dan juga kaset,kemudian ia menyalakan kembali filmnya,rea tersenyum.ran duduk di samping rea.
"Makasih ran"ucap rea manis

Rea melingkarkan tangannya di pinggang ran,dan menyenderkan kepalanya di pundak milik ran,ran melingkarkan tangannya di pundak rea kemudian mengelus kepala rea dengan sangat lembut.

R² [COMPLETED'REVISI] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang