Part 15: Rencana

5.5K 350 31
                                    

Karena vote paling banyak adalah publish hari ini, jadi... jeng jeng!!! *efek suara film action

Up lagi mingdep hari Jumat!! Yey!

Oh iya maaf kalau bagian akhir cerita agak ke potong, ada alesannya sendiri :")

Happy reading guys :*

--------------------------------------------------

Selesai dengan urusan menelfonnya Azka ikut berkumpul dengan Ryan dan Ferra yang sekarang sedang sibuk menonton film yang ada di tv.

"Serius amat nontonnya sampai gak sadar ada gua disini" cibir Azka yang melihat mereka berdua yang terlihat sangat fokus menonton itu.

"Ehehe sorry lah bro, filmnya bagus sih" jawab Ryan mengusap tengkuknya.

"Mata lo di jaga tuh, liat orang kayak liat apa aja" ucap Azka ketus saat menyadari Ferra memperhatikannya

Ferra gelagapan karena Azka menyadari ia menatap Azka terlalu intens. Ferra menunduk malu.

"Ma-maaf, gak bermaksud gue" ujar Ferra merasa bersalah

Azka mendenguskan nafasnya pelan

'Ck, jantung gua jadi detak kenceng banget kan, sialan tuh cewek mainin jantung gua aja!' batin Azka menutupi detak jantungnya

Ryan tertawa pelan melihat Ferra yang gelagapan karena ketahuan memperhatikan Azka.

"Gua mau ganti dulu, anggep aja rumah sendiri" Azka berjalan ke kamarnya untuk mengganti baju seragamnya

Ryan sibuk menonton film yang masih setia di tayangkan di tv, sedangkan Ferra masih larut dengan pikirannya. Masih malu tepatnya untuk bicara.

"Pft, santai aja kali Fer, dia kan emang gitu orangnya" ucap Ryan mencairkan suasana

"Hehehe" Ferra tertawa canggung

Ryan sibuk menonton film kembali, karena merasa canggung Ferra memilih untuk mengechat Elsa saja.

Saking fokusnya dengan hpnya, Ferra tidak sadar bahwa Azka sedari tadi memperhatikannya dari belakang.

"Ajak aja si Elsa kesini" Ferra berjengit kaget karena Azka yang tiba-tiba ada di belakangnya

"Sh*t! Hampir aja jantung gue copot! Lo kalau nongol bilang-bilang dulu kek!" kesal Ferra

"Ck, gua udah dari tadi kali selesainya, lo aja yang terlalu fokus sama hp" ketus Azka

Ferra menjulurkan lidah ke arah Azka, "Biarin! Lagi pula gue dikacangin disini"

"Ya ajak si kunyuk ini ngomong lah, bego" balas Azka

"Ish dia malah fokus sama filmnya tuh" tunjuk Ferra ke Ryan yang sampai kini tidak memperhatikan pembicaraan Azka dan Ferra.

"Oh gua lupa, dia kalau udah nonton film yang dia sukai ya gitu, jadi lupa ada orang di sebelahnya" cibir Azka dengan suara keras, agar Ryan dengar

Ryan mendengus tidak terima, "Ye biarin aja, dari pada lo lebih fokus sama si Re- Umph!"

Belum selesai Ryan bicara Azka menyumpal mulutnya dengan telapak tangannya

"Hehe bicaranya bagus banget ya mas Ryan!" Azka tersenyum penuh arti ke Ryan

Ryan menepuk-nepuk tangan Azka agar ia melepaskan sumpalannya, "Tolong jangan di ulangi lagi ya, ucapan yang tadi mas Ryan"

Ryan menganggukkan kepalanya cepat, Azka pun melepaskan sumpalannya itu dan menaruh jempolnya di dekat lehernya.

'Mati lo kalau ngomong sekali lagi' arti dari kode yang Azka berikan ke Ryan

The True of Feels [Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang