Vote & komen sebanyaknya, ILY 💞
------------•••••••••••-------------
Alexa masih berbaring di atas tempat tidur dengan selimut yang masih membalut tubuhnya. Sekarang hari minggu, tidak ada niatan sedikit pun dia untuk berpindah dari kasur, padahal dia sudah terjaga sejak pukul 7 tadi.Hingga akhirnya seseorang datang mendobrak pintu kamar, sontak membuat gadis itu langsung memposisikan badan menjadi duduk. Namun sedetik kemudian kembali membaringkan tubuhnya.
Seharusnya dia tau siapa orang yang selalu datang dan masuk ke kamarnya sesuka hati tanpa sopan santun. Siapa lagi kalau bukan Virgo?
"Jam segini masih aja ngebo, dasar cewek cantik. Untung sayang," Virgo berdecak di tepi kasur.
"Cewek cantik bebas," balas Alexa dari balik selimut.
"Bangun Ca, gue mau numpang sarapan," ucap Virgo.
Tidak mendapat respon, Virgo pun menarik selimut Alexa hingga membuat gadis itu mau tak mau harus menarik kembali selimutnya. Ayolah, ini hari libur, biarkan dia menjadi pribadi yang malas sesekali.
"Ca, bangun. Setelah bangun langsung ke kamar mandi, gosok gigi, cuci muka, jangan mandi," kata Virgo.
Memang dasar Alexa susah di atur. Lantas Virgo memutuskan untuk naik ke atas kasur lalu meloncat-loncat menimbulkan suara decit-decit menyebalkan. Alexa pasti bangun karena hal ini.
"Loncat terus. Kalo kasurnya jebol, gue jamin tubuh lo jadi gepeng ditangan gue," kata Alexa.
Virgo tak peduli. Perutnya lapar minta di isi. Jangan tanya kenapa Virgo tidak sarapan di rumah, karena dia lebih suka makanan buatan mama Alexa yang jauh lebih enak dari masakan mamanya.
Merasa usahanya sia-sia karena Alexa tak kunjung bangun. Virgo pun memilih untuk duduk sebelah tubuh Alexa yang terbaring.
"Ca, gue laper," rengek Virgo mengguncang pundak Alexa.
"Ya, makan bego."
"Gue gak bisa sarapan tanpa lo, maunya bareng-bareng," ucap Virgo.
"Bodo amat bambang," sahut Alexa acuh tak acuh.
Laki-laki tersebut menghela nafas sebentar. Selanjutnya, dia membalikkan tubuh Alexa yang semula memunggunginya menjadi posisi terlentang. Lantas dia menggendong tubuh gadis itu ala bridal style.
"Turunin gue woy, gue masih bisa jalan," Alexa memukul dada Virgo.
"Udah, mending diem."
Alexa memberontak minta di turunkan, namun Virgo seakan tidak peduli. Dia membawa tubuh gadis itu ke dalam kamar mandi di sana. Lalu menutup pintunya.
Di dalam, Virgo menurunkan tubuh Alexa. Tangannya mengambil sikat gigi dan mengisinya dengan pasta gigi, kemudian memberikan benda itu pada Alexa.
Alexa pun mengambilnya, dia berkumur sebentar dan mulai menggosok gigi. Sementara Virgo bersandar di badan pintu mengawasi gerak-gerik Alexa.
"Sikat gigi yang bener, biar giginya gak bolong. Gue gak mau liat lo ngerasain sakit," cetus Virgo mengambil ponsel dari saku jaketnya.
Melihat Alexa tengah membasuh wajah, Virgo diam-diam menekan ikon kamera dan mengarahkan benda persegi panjang itu pada gadis di depannya. Senyum jahil muncul di wajah tampan Virgo.
Sadar akan sesuatu, Alexa menoleh cepat ke arah Virgo. Dia mendelik, "Lo ngapain, hah?!"
"Lagi fotoin lo, mau gue jadiin lockscreen hp."
Kelakuan Virgo kali ini sangat menyebalkan. Ah tidak, Virgo memang selalu menyebalkan menurut Alexa.
"Mau gue siram lo pake air?" ancam gadis itu.
"Jangan, sayang hpnya kalo basah, mending siram pake cinta lo aja," kata Virgo.
"Buruan keluar!" Alexa mulai jengah.
Virgo memasukkan kembali ponselnya ke dalam saku jaket sebelum Alexa benar-benar menyiramnya dengan air."Lo udah selesai?" tanya Virgo.
"Gue mau kencing," ucap Alexa.
"Yaudah tinggal kencing."
"Masa gue kencing di liatin lo, buruan keluar! Kalo nggak, nggak jadi sarapan," seru Alexa marah.
Sebelum pergi Virgo mengcipratkan sedikit air pada gadis itu, lalu segera keluar, di akhiri bantingan pintu yang sangat keras. Alexa hanya bisa menahan emosi.
Beberapa menit berlalu, Alexa dan Virgo sudah berada dimeja makan. Berbagai hidangan ada di depan mereka. Ada pula nasi goreng yang merupakan makanan kesukaan Virgo.
Alita, mama Alexa--tersenyum hangat dan mengambilkan seporsi nasi goreng untuk Virgo.
Dan juga Falex, papa Alexa. Menuangkan segelas susu lalu di berikan pada Virgo. Orang tua Alexa malah senang jika Virgo makan di sini. Virgo sudah mereka anggap seperti anak mereka sendiri, mengingat mereka sangat ingin memiliki anak laki-laki.
"Virgo doang yang di ambilin? Lexa juga mau," kata Alexa, nampak iri.
"Udah kelas 12 masih aja manja," cibir Virgo sembari asik melahap makanan.
"Udah kelas 12 masih aja pingin di temenin sarapan," balas Alexa tak mau kalah.
Alita tertawa samar menyaksikan perdebatan kecil itu, "Yaudah, Alexa mau makan apa?"
Alexa pun menyebutkan makanan yang dia mau. Sesudah itu, dia tidak langsung makan. Dia ingin membalas perbuatan Virgo hari ini.
"Lho, kok gak di makan?" tanya Falex.
Baru saja ingin menyuapi sang putri, Alexa lebih dulu berkata, "Lexa mau di suapin sama Virgo."
Otomatis Virgo yang tengah asik menyantap makanan langsung berhenti detik itu juga. Ditatapnya Alexa dengan tatapan datar. Namun detik berikutnya dia tersenyum.
"Alexa mah bisa aja, maunya di suapin sama cowok ganteng," kata Virgo.
"Tapi, dengan senang hati bakal Virgo suapin sampe belepotan," imbuhnya.
Alexa mengutuk dirinya, menyesal telah berkeinginan untuk balas dendam. Namun malah berujung seperti ini.
TBC
Note :
Jangan bosen ya sama cerita ini, makasi udah mau baca!!!Bunga untukmu 💐.
Denpasar © librafairy
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Relation✔
Teen Fiction[T A M A T] Sedikit cerita tentang mereka. Terikat dengan tali persahabatan yang telah terjalin sejak kecil. Hanya karena sebuah perasaan,memberikan lika-liku pada hubungan mereka. Namun pada akhirnya semua kembali ke awal, berjalan sesuai takdir ya...