Dear april
Hay april
Semoga kamu bahagia terus ya sama alfa, kemarin aku cuma pinjam alfa sebentar kok. Aku sebenarnya udah tau kalo kamu pacarnya alfa tapi aku masih berlagak pura pura gatau aja, jahat ya aku haha. Kalo kamu nanya aku dimana, pasti aku udah ada ditempat aku yang seharusnya.Alfa ga salah milih kamu buat jadi pacarnya, kamu cewe yang baik pril kamu juga cewe yang kuat. Aku tahu hubungan kamu udah putus dan itu yang mutusin alfa, dia ngelakuin itu cuma karena dia gamau liat kamu lebih sakit. Kalo boleh minta aku mau kamu balik lagi sama alfa.
Bahagia terus ya pril sama alfa, kalo dia nakal tonjok aja haha.
Tasya❤
April melipat kembali surat itu dan langsung menghapus air matanya, permintaan dari tasya membuatnya bingung.
"balikan aja kalo kamu masih sayang" ucap axel dari belakang april.
April menengok ke belakang " ih abang ngintip suratnya ya"
Axel tersenyum dan menghampiri april.
"sekarang kan kamu udah tau alasan alfa mutusin kamu, mending kamu kasih kesempatan ke dia buat perbaikan semuanya""nanti april pikirin lagi bang "
"yauda tidur gih, Night little princess" ucap axel sambil mengacak ngacak rambut april san berlalu keluar.
"nighttoo abang" teriak april.
Alfa sedang berada di club ia sudah biasa ke tempat ini jika keadannya sedang banyak pikiran.
Ia sudah banyak meminum wine dan vodka, tetapi masih belum berhenti juga.
"sadar woi lu udah mabuk berat" ucap juna sambil menepuk bahu alfa.
"gua sayang april" ucap alfa sambil menundukan kepalanya.
"mending kita bawa alfa pulang aja kita nginep dirumah alfa" ucap bintang.
"jun lu bawa mobil alfa, gua sama zidan sama bintang yang bawa mobil lu, nanti mobil kita biar orang suruhan gua aja yang bawa" jelas irman dan mereka mengangguk tanda setuju.
Mereka langsung membopong alfa dan menuju rumahnya.
Sesampainya dirumah alfa mereka langsung membaringkan alfa ke kasur.
"april" ucap alfa sambil menutup matanya.
"ngigo ni anak" ucap zidan.
"gua gatega ama ni anak tapi kalo inget dia mutusin april tanpa sebab rasanya pen gua tendang aja" ujar irman.
"pokoknya kita harus bikin hubungan mereka baik lagi, gua yakin april masih sayang" ucap juna.
"semoga aja dia mau ngasih alfa kesempatan lagi" sambung bintang.
"semoga" ucap zidan.
Mereka nginap dirumah alfa dan memutuskan untuk tidak sekolah besok.
**********************
April berjalan menuju kelasnya dengan muka yang datarnya, ia berharap tidak ada yang merusak moodnya.
sesampainya dikelas ia langsung menuju bangkunya dan duduk.
"pril maaf ya semalem kita ga jadi kerumah lu" ucap zie.
"iyah santai aja" jawab april.
"lu udah tau soal tasya?" tanya desi
April menganggukan kepalanya dan desi hanya ber-oh-ria saja.
"ulan sama ica mana?" tanya april.
KAMU SEDANG MEMBACA
APRIL
General FictionAku bukan hujan yang harus berkali-kali jatuh untuk merasakan, sakit yang sama-april.